You Are My True Love[REVISI]

[#13] Love?!!!

"Oppa tenang aku ada disini" bisik so eun pada eun woo. "Aku hampir membunuhnya so eun-ah" jawab eun woo sambil sesegukan. "Tidak oppa, dia masih hidup, kau tidak membunuhnya" balas so eun.

"Apa kau bilang?!! Tidak membunuh, kim bum tidak sadar sekarang!!!" Teriak hyung joon. "Diam kau, sekarang bukan waktunya bertengkar" bentak so eun. "So eun kau belajar tentang kedokterankan, tolong cek keadaan dia" bisik eun woo masih dalam pelukan so eun. "Baiklah" balas so eun menggangguk lalu melepaskan pelukannya dan  berjalan mendekat kearah kim bum.

 "Mau apa kau? Kau mau keadaannya tambah buruk?" Teriak kim joon. "Tenang saja, ibuku seorang dokter aku selalu diajarinya bagaimana merawat pasien sekarat, ini sebagai pertolongan pertama, ambil kotak P3K disana" balas so eun dan menyuruh kim joon dengan wajah datar dan nendekat pada kim bum, dia memeriksa nadi kim bum dan mengejek darah yang berceceran dari kepalanya, tiba-tiba so eun kaget melihat luka kepala kim bum "ini..." gumamnya masih terdengar oleh min ho yg ada disisinya. "Ini apa? Jawab" tanya min ho menggoyang goyangkan tubuh so eun. Kepala so eun tiba tiba sakit dan dia mulai bicara.

 "Ini adalah pendarahan diotak, yang disebabkan oleh pendarahan dalam dan terbentur menyebabkannya pecah, Cepat bawa P3knya dia bisa mati!!!" Teriak so eun. Kim joon pun mengengulurkan p3k dan diterima dengan kasar oleh so eun. So eun mengeluarkan kapas sebanyak banyaknya dan juga alcohol . Dia mencoba ngehentikan pendarahan dengan sapu tangannya. "Hufff.... sudah selesai, dengan begini dia bisa bertahan, dimana ambulancenya? Kenapa lama sekali?" Tanya so eun dengan dingin tidak dibalas oleh semua yang ada disitu karena kagum dengan bakat yang dilakukan so eun. 

So eun pun berjalan mendekat pada eun woo, bajunya penuh dengan darah. "Ayo oppa, kita sama sekarang, bercucuran darah, kau tidak perlu takut, orang itu tidak akan mati, dia tidak boleh mati, hanya aku yang kan membunuhnya dengan tanganku sendiri" ucap so eun datar sambil mengukurkan tangannya dan diterima oleh eun woo. Mereka pun pergi keluar untuk menenangkan diri.

"Apakah kim bum tidak apa apa, kalau dia yg mengobati?" Tanya kim joon tidak ada yang menjawab tiba-tiba....

"Oppa, dimana kau?!!!" Teriak suara yeoja yang begitu khawatir itu jiyeon, dia berlari menuju kelas kim bum setelah mendengar apa yang kim bum alami.

Sorry guys pendek ceritanya hehehe, maaf baru update lagi aku lagi sibuk soalnya tapi ada masalah.....

Yang chanter : bad