12

5 1 0
                                    

-Oktober, 7-

Tetap pada topik yang sama, bertukar lelucon yang ada. aku tidak mengerti apa yang sempat ada difikiranmu.

namun kabar yang benar benar terdengar pada saat itu, kau tidak lagi bersamanya. temanku senang begipun dengan ku. ya itu lah alasan utama mengapa percakapan ini terus memanjang.

menanyakan bagaimana hubunganku, dengan teman mu itu. memang benar aku sedang aktif berkomunikasi dengan temanmu. tapi tidak sepenuhnya aku menaruh hati kepadanya.

rasa ini telah terambil oleh mu...

terus menerus menanyakan bagaimana kelanjutan dengan pasangan masing masing. memang sengaja aku mengganti topik yang awalmula membahas lelucon kecil, dan pindah kearah kabar mu dengan dia.

ya benar kabar miring tentang mu dengan dia. kamu benar benar tidak lagi dengannya. dan sedang benar benar kosong menurutkun, ntahlah terakhir kau mengatakan kosong ku tau pada akhinya kau memiliki seorang kekasih pada saat itu.

memang, sepertinya sulit untuk mendapat lelaki yang baik pada saat ini. namun persetan dengan semua,

aku merasa kembali dengan semua, kembali bercengkrama denganmu. dan mungkin memulai kembali dari awal. dengan perasaan takut akan perasaan teman baikku. maaf kawan, aku juga ingin merasakan apa yang kau rasa.

hingga pada akhirnya, aku memutuskan tidak melanjutkannya. maaf kawan aku benar benar memikirkan perasaanmu.

NovemberTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang