AUTHOR POV.
Chanyeol turun dari mobilnya dan langsung menghampiri mobil yeoja itu.
Tok.. Tok.. Tok..
"Wae? " Rose membuka separuh jendelanya dan langsung bertatapan dengan wajah dingin Chanyeol.
"Apa kau tidak pernah diajarkan, bahwa saat kita sedang berbicara sebaiknya kita langsung bertatap muka? " Chanyeol masih bertahan dengan wajah datarnya.
"Terus? "
"Aisshhhh, jinjja? Terus sekarang turunlah dari mobilmu, apa aku harus membuka pintu ini lalu menyeretmu keluar? " Mereka berdebat didepan mobil Rose dan membuat orang disekitarnya menjadi melihat mereka.
"A-a ani, aku bisa turun sendiri" Rose mulai ketakutan karena ucapan chanyeol barusan. Dia pikir Chanyeol itu seorang penculik kejam
"Apa dia psikopat? Huh?! -Batinnya
"Wae? Kenapa kau menyuruhku turun? "
"Apa kau sasaeng fanku? Kenapa kau kau daritadi terus mengikutiku? Apa kau seorang mata-mata dari intelegen khusus? Apa kau berniat membunuhku? Atau jangan-jangan kau menyukaiku? "
"Mwoo?! " Rose membuka mulutnya, masa bodo lah dengan ekspresinnya sekarang ia benar benar terkejut.
"Bisa k kau ulangi pertanyaanmu? " Lanjutnya ditambah cengiran yang membuat Chanyeol frustasi.
"Aisssssshhh, KENAPA AKU HARUS DIPERTEMUKAN DENGAN YEOJA GILA INI, TUHAN!!! " Chanyeol berteriak sangat keras sambil mengacak rambutnya dan menatap langin mendung sore hari. (author: idup lu drama mulu mas)
"Aku ulangi per-" Mata Chanyeol terbelalak saat orang didepannya sudah tidak ada lagi.
"Kemana perginnya dia? " Dia bermonolog.
"AAAISSSSHHH, HEI NONA GILA?!! MAU KEMANA KAU?!!! AISHH! " Chanyeol segera mengejar Rose yang sudah masuk ke studio rekaman tanpa mempedulikan bahwa 5 menit lagi dia juga ada rekaman.
..
.
.
.
.
"Hah, hah, hah, hah, Mian semuannya aku terlambat" Kata Chanyeol sambil mengatur nafasnya. Dia sudah berlari mengelilingi studio musik itu,tapi tetap saja yeoja tadi tidak ditemukannya.
"Aishh, Chan. Kenapa kau bisa terlambat? Minumlah" Baekhyun memberikan botol air mineral yang sudah pasti berisi air ke Chanyeol.
"Mian, tadi ada sedikit masalah yang tidak bisa kuceritakan" Kata Chanyeol sambil meneguk airnya.
"Baiklah, sekarang kau masuk dan minta maaf pada yeoja itu yang telah mau menunggumu. Aku dengar dia itu punya jadwal yang padat" Baekhyun berbisik pada Chanyeol dan mendapat sebuah anggukan kecil.
"Mian agasshi saya terlambat" Chanyeol masuk keruangan itu sambil memberi salam pada yeoja yang duduk membelakanginya.
"Ah ne, gwench-" Rose membelalak saat tau bahwa namja yang akan bekerjasama dengannya adalah namja yang dengan penuh curiga menuduhnya.
"NEO..?! ! !" Ucap mereka serempak.
Baekhyun yang berada diluar pun bisa mendengar interaksi mereka berdua dengan jelas karena mic sudah menyala dan siap digunakan.
"Aishhh, kalian ini. Kenapa bertengkar? " Ucap Baekhyun yang masuk setelah kedua orang itu bertingkah seperti anak kecil dengan saling mengempoutkan bibir mereka dan saling membuang muka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Trust ( EXO X BLACKPINK )
FanfictionWe Are One - In your Area "Punya rasa percaya? " * "Mungkin ada, tapi untuk sekarang saya tidak punya" * "Jika kamu mengijinkan, bolehkah saya buat kamu percaya pada saya? " * "Jika kamu bisa, silahkan" _Boo_