Di kala diriku kian lemas,
hanyut di bawa arus deras,
kau hadir membawa cinta,
menarikku ke atas semula.
Dirimu persis bidadari,
yang turun dari kayangan,
cintamu tidak berbelah bagi,
mengejutkanku dari kematian.
Mungkin jika kau tiada,
sudah lama aku ke sana,
berangkat tanpa pulang,
tanpa perlu dikenang.
Usahlah dirisaukan,
selagi masih bernyawa,
akan kuperjuangkan
segalanya demi dinda.
Moga di sana,
segala rasa bahagia
dan nikmat cinta
dapat kita rasa.
Berdua -
selamanya.
FM
