12 - Cooking Time

344 23 7
                                    

Dangmyeon ✔

Wortel ✔

Kucai ✔

Paprika ✔

Jamur ✔

Daging ✔

Bawang....

Tunggu, aku lupa mengambil bawang. Aku segera berlari ke arah kulkas dan mencari bawang.

Dapat.

Aku langsung kembali ke kitchen set dan mencincang halus bawang putih.

Jam di dinding masih menunjukkan pukul 05.15, tapi aku sudah menyibukan diri di dapur untuk memasak japchae khusus untuk Ok Seonsaengnim.

Saat kami mengobrol via chat, ia menanyakan padaku apakah aku bisa memasak. Oleh karena itu, hari ini aku memasakan japchae untuknya sebagai jawaban atas kemampuanku dalam bermasak.

Aku memang bisa memasak sedari dulu. Apalagi tinggal sendirian setelah keluargaku menetap di Jepang menuntutku untuk bisa mandiri dalam menyediakan pangan untuk sehari-hari.

"Eomma baru mau membangunkanmu, tapi kamu tidak ada di kamar. Sekarang kamu sudah biasa bangun pagi ternyata? Hahaha.. Sudah sibuk di dapur pula.." Eomma berjalan ke arah kulkas dan mengambil sebotol air minum, kemudian meneguknya. Eomma memang lebih suka minum air dingin daripada air biasa.

"Aku kan sudah lebih dewasa, eomma..."

"Hahaha, arra... Kau sedang memasak untuk pujaan hati ya," goda eomma.

"Ini untuk sarapan kita juga kok. Aku buat untuk banyak porsi."

Eomma berjalan mendekatiku. "Sini, eomma bantu."

"Aniya, eomma... Aku mau buat sendiri... Eomma duduk saja temani aku ya... Hihihi," eomma hanya tersenyum ke arahku.

"Agar benar-benar spesial buatanmu sendiri, benar?"

"Eomma tahu saja... Hahaha..."

Kira-kira setelah 15 menit lamanya, aku telah selesai memasak. Aku menyusunnya di tempat bekal bersama dengan nasi putih. Memang ujung-ujungnya dimakan juga, tapi aku mau memberikan yang terbaik untuknya, jadi aku menyusunya dengan apik.

Setelah semua dirasa pas, aku sarapan bersama eomma dan appa lalu segera bersiap ke sekolah.

***

Aneh. Saat pelajaran biologi tadi, aku sangat mengantuk. Tapi pada saat pelajaran bahasa Inggris, aku merasa segar. Padahal kulihat teman-temanku sudah banyak yang menopang kepalanya dengan mata sayu khas orang mengantuk, bahkan ada yang kepalanya sudah menempel di meja. Apalagi Ok Seonsaengnim seperti biasa menjelaskan materi melalui proyektor yang entah kenapa menurut mereka sangat membosankan.

Aku menatap lurus ke depan dengan serius. Tenang, aku serius memperhatikan materi pelajaran yang dijelaskan Ok Seonsaengnim kok. Bukan memperhatikan orangnya. Aku ingin nilaiku bagus dalam pelajarannya. Masa suka dengan guru bahasa Inggris, tapi nilai bahasa Inggrisnya jelek? Big no!

"Oke, sekarang kerjakan soal latihan ini agar kalian semakin terampil dalam berbahasa!" perintah Ok Seonsaengnim setelah ia menuliskan 10 soal past perfect tense di papan tulis.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 21, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Sir! [ Taecyeon X Sohyun ] ON HOLDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang