9 - Jokes

457 41 2
                                    

Aku keluar dari ruang bimbingan dan konseling dengan mata yang masih sembab. Aku segera ke toilet dan membasuh wajahku, setelahnya,  baru aku keluar dan menghampiri Chan yang masih duduk di pinggir lapangan.

"Apa yang kalian bicarakan?"

Aku hanya menggeleng pelan mendengar pertanyaannya. Namun, aku berpikir tak ada salahnya untuk cerita pada Chan.

"Aku... Aku menyukainya, Chan-aa.."

Ia mendengus. "Aku kan sudah menduganya dari awal."

Aku terkekeh.

Itu benar, dan aku selalu menyangkalnya.

"Lalu bagaimana dengannya?" tanyanya lagi.

"Hmm?"

"Bukankah dia juga memiliki perasaan padamu? Itu yang dapat ku tangkap dari sorot mata dan wajahnya setiap kali melihatmu."

Aku terdiam. Bolehkah aku mengatakannya pada sahabatku ini?

"Jika memang benar ia memiliki perasaan padamu, aku mengetahuinya bukan karena kau yang mengatakannya padaku, tapi aku yang sudah mengetahuinya terlebih dahulu."

Jadi jika aku mengiyakannya, aku tidak salah? Begitukah?

Akhirnya aku mengangguk. Chan yang melihatnya hanya bisa tersenyum.

"Apa aku harus masuk jurusan psikolog saat kuliah nanti ya? Aku begitu pandai melihat perasaan seseorang... Kkk~"

Kami pun tertawa sampai bel masuk menginterupsi kami untuk segera masuk kelas.

***

Setelah pengakuan mengenai perasaan kami masing-masing di ruang bimbingan dan konseling tempo hari, kami menjalani hari seperti biasanya. Aku masih menggodanya di sekolah dan kami masih sering chatting di LINE. Awalnya memang agak canggung, namun dia berpesan padaku untuk tetap bersikap biasa saja.

Namun aku akui, hubungan kami menjadi lebih dekat setelah pengakuan itu. Chat LINE pun menjadi lebih intens.

Hari ini sekolah libur dan aku jadi tidak bisa bertemu dengannya. Ku putuskan untuk mengirim chat untuknya.

-----------------------------------------------------
From: Ok Seonsaengnim

Saem...
-----------------------------------------------------

LINE

-----------------------------------------------------
From: Ok Seonsaengnim

Maaf, ini siapa ya?

Saya calonnya Ok Taecyeon..

Ia sedang tidur, maka saya yang membalas chat ini
-----------------------------------------------------

DEG

Ca-calon?

Apakah wanita yang bernama Bae Suji itu?

Jantungku berdegub dan mataku memanas.

Dan Ok Seonsaengnim sedang tidur? Kemungkinan besar calonnya itu sedang berada di apartemennya sekarang. Karena yang ku tahu dari Yeri, wanita itu tidak memiliki tempat tinggal di Seoul. Ia tinggal di Daegu.

Dengan gemetar, aku mulai mengetikan beberapa kalimat disana.

-----------------------------------------------------
To: Ok Seonsaengnim

Maaf mengganggu. Saya muridnya Ok Seonsaengnim. Saya hanya ingin menanyakan tugas pada beliau. Kamsahamnida.
-----------------------------------------------------

Sir! [ Taecyeon X Sohyun ] ON HOLDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang