Teruntuk perempuan yang begitu suka hujan
Aku ingin kau tahu, bahwa aku sepertimu
Menyukai hujan, dan sekarang tengah menunggu hujan
Ditengah gelap cakrawala yang memang tanpa tepian
Aku duduk menatap kaca jendela kamarku menikmat rasa kesepian
Sembari memerhati langit yang kian muram
.
Teruntuk perempuan yang begitu suka hujan
Aku baru mengerti mengapa kau sangat suka saat seperti ini
Iya, aku mengerti
Betapa nikmat rasa rindu yang tertuang ditengah malam tanpa gemintang
Betapa nikmat membingakai rindu ditengah langit yang temaram
.
Dan sayang, perempuan yang begitu suka hujan
Hujan kita telah datang
Aku harap kau juga bisa nikmati rindu yang bergelombang
Pulau Sebuku,
20 November 2017
KAMU SEDANG MEMBACA
belum ada judul
PoetryHanya seonggok daging berjalan yang tercipta dari cipratan mani dua insan anak adam.