14

37 5 0
                                    

Sepulang sekolah yoel merasa kawatir terhadap sisi pasalnya yoel belum meihat keadaanya hari ini dan tidak ada keterangan apapun yang dia dapat dari guru sekalipun

Maka dari itu yoel memutuskan pergi kerumh sisi.dia juga berinisitif meminta maaf untuk kesalahanya yang kemarin harusnya yoel tidak bertindak seperti itu

Memikirkan itu membuat dia sadar betapa bodohnya dia

Ketika orang lain ingin membuat orang yang dia cinta hidup sebahagia mungkin dia malah membuat hidup sisi semakin menderita

Setelah diam cukup lama yoel pun turun dari mobilnya mergegas menuju gerbang ruah sisi

"assalamualaikum" teriak yoel di depan gerbangsisi

"waalaikumsalam" tidak lama kemudian bi indah membalas salam yoel

"bi ada sisinya ga?" tanya yoel

"ada barusan pulang sekolah" jawab buindah

Pulang sekolah? Batin yoel

"masuk aja den ada den alif juga" tambah bi indah

"iya bi makasi"

Dan setelah itu yoel masuk menuju kamar sisi

Sesampainya di depan kamar sisi yoel sedikit ragu untuk masuk.tapi bagaimanapun yoel salah dan yoel harus minta maaf

Di ketok kamar sisi beberapa kali

TOKK!

TOKK!

TOKK!

Katanya ada di kamar ko ga di buka,apa gw masuk aja ada alif ini batin yoel

Perlahan yoel pun membuka pintu kamar sisi.dan betapa hancurnya yoel melihat sisi tertidur di lengan alif dengan pulasnya

Hatinya menclos nafasnya sesak dan badanya pun lemas bahkan buah yang yoel bawapun sudah jatuh dan menggelindng entah ke mana

Yoelpun menutup pintu kamar sisi dengan perlahan buru buru yoel keluar dari rumah sisi

***

Sesampainya yoel di mobil dia kembali merenung kenapa

gw ngomong gitu

Dan doa beberapa hari yang lalu muncul kembali diingatanya

'Lebih baik gw liat sisi ketawa berdua karena alif,ketimbang sisi lagi sama gw tapi sedih karena alif'

" emang begini jalanya gw bakal relain lu si" seteal itu yoel mengendarai mobilnya dengan kecepatan sedang.

Sesampainya dirumah yoel tetap memasang wajah muram.ka hanum yang melihat merasa ada yang jangal dengan adiknya tersebut

"yoel!" panggil ka hanum

Yoel yang hampir menaiki tangapun berbalik"iya ka"

"sini duduk dulu"

Yoelpun duduk di sebelah kakanya.melihat junior yang dipangku ka hanum dan menjulurkan tanganya kearahnya pun membuat yoel tersenyum kembali

Yoel langsung mengangkat junior dari pangkuan kakanya dan mengayun ayunkan tubuh junior

PATAHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang