18

40 3 0
                                    


Keesokan harinya sisi datang kesekolah seperti biasa Cuma bedanya sekarang dia hanya membawa papan alas tulis dan satu bulpoin.hari ini sisi ujian

"SISI!" teriak sinta dari ujung lorong dan beberapa saat kemudian dia sudah berada di depan sisi

"si tebak gw duduk sama siapa?" tanya sinta dengan menunjukan cengiran khasnya

"siapa?" tanya sisi

"alip yey" jawab sinta senang

"dihh serius lu,moga moga aja gw duduk di belakang lu kalo ga depan lu ke" doa sisi

"awas aja nanti lu harus bagi bagi" ancamnya

"siap!"

Merekapun berjalan menuju ruangan ujian



***



"lu duduk dimana?" tanya sinta setelah sisi melihat urutan nomor bangkunya yang terdapat di kartu peserta

"gw di pojok sana" tunjuk sisi ke bangku yang bisa mereka duduki

"jauh si gw disini" sintapun menunjuk kearah bangkunya yang ternyata posisinya sangat jauh bahkan mereka berada di pojok dan pojok kelas sisi di belakang kanaan dan sinta di depan kiri ibaran bumi dan langit

"sumpah lu di situ gila jauh banget?ga bisa nyontek dong?"

"tenang gw bakal liat ke belakang terus ko" jawab sinta matanya pundia kedipkan sebelah

"tetep aja jau pea" bibir sisi sudah maju lima senti dari biasanya

"jangan manyun itu kebiasaan" kali ini alif yang baru datang nimbrung

"gw sama lu jauh,kitakan tidak pernah terpisahkan lip" adu sisi kealif

"bialang aja lu ga bisanyontek" tembak alif tepat sasaran

Sisi pun menyengir "tau aja lu" sikut sisi sudah menyenggol nyenggol lengan alif "awas aja kalo lu ga nengok kebelakang" ancamnya

"ogah males nanti leher gw pengkor lagi, biarin aja ta dia dibelakang kaya kambing conge paling juga ujung ujungnya dia cap cip cup" ledek alif dan diahiri tawanya

"iyalah anak macem sisi yang kerjanya tidur mulu mana bisa jawab soal, mapel pertama mate lagi" sinta pun ikut tertawa

"wat!" kaget sisi masalanya semalam sisi belum belajar sama sekali jangankan belajar melihat jadwalnya saja tidak

"iya si" jawab alif

"gw belom belajar lagi"

"lumah emang ga pernah belajar si" tanganya sudah mengeplak pala sisi pelan saking gemasnya aif

Taklama yoel masuk kelas.yoel tampak bingung dengan bangku dia duduk diapun menghampiri sisi dan kawan kawan

"lip lu di mana?" tanya yoel

"nih sini" jawab alif mengetok ngetok meja didepanya

"kalo ini di mana?" diapun menyodorkan kartu pesertanya ke hadapaan yoel

"wahh inimah deket sama sisi" jawab sinta yang kebetulan melihat

Dan setelah itu bel tanda masuk berbunyi dan tak lama guru pengawaspun datang

Selesai berdoa lembar soal dan jawaban pun dibagikan.suasana hening hanya terdengar suara bisik bisikan siwa siwi yang mencontek sementara sisi yang bingung mau mencontek kesiapa hanya diam memainkan bulpoinya

PATAHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang