295 Hari Bersama Orang Yang Salah

Berakhir

Entah apa yang ada dibenakku saat itu. aku kesal kepada pacarku, kenapa?karna barubaru ini dia sering ilang2an. Ya tau dia bilang, dia sedang berada di rumah temannya. Oke aku percaya.
Malam itu, aku merasa takut, aku nangis, aku kecewa, aku khawatir, aku gak percaya. Saat temanku melihat dandry dijalan sedang membonceng wanita. Entah siapa itu. Tapi aku gak percaya, kalo emg mungkin dia sampe berbuat jahat sampe kaya gitu. Setelah aku cari tau semuanya, kebetulan ada wanita, yang mengechat dandry melalui instagram yang sedang aku pegang. Dan saat aku telusuri snapgram dia ternyata sedang bersama seseorang lelaki berjaket abu2, entah siapa itu tapi aku berfirasat kalo dia adalah pacarku. Aku tau jelas ciri2 dia bagaimana. Lebih parahnya, dia membagikan foto kebersamaannya dengan si lelaki berjaket abu2 itu.

Aku bertanya kepada dandry melalui chat
"Apa bener malam itu kamu membonceng wanita itu?"
"Engga"
"Jujur dandry, aku butuh kejujuran aja dari kamu"
"Udah jujur. Mana mungkin aku sampe ngelakuin hal bodoh itu, padahal kita udah 10bulan"
"Yaudah semoga aja kamu jujur yaa. Kamu harus tau kalo aku sayang banget, maaf kalo aku ketakutan kalo sampe kamu diambil oranglain"
Gak tau kenapa aku selalu percaya apapun yang dia bicarakan, aku terlalu percaya semua janji2 dia.

Minggu, 12nov2017
Pagi itu dandry bangun siang, malam juga dia ketiduran. Kayanya sih cape abis basket. Siang itu aku sedang sibuk membuka instagramku, melihat instasnap oranglain hehe. Sambil nunggu dandry mengucapkan selamat pagi sih, tapi kebo banget dia. Beberapa menit kemudian hpku bergetar karna ada notif dari dandry yang baru bangun.
"Selamat pagi caaa, maaf ya malem ketiduran hehe"
"Iyaa gapapaaa"
Aku gak berani nething. Aku harus bersikap seperti biasaa. Aku bilang dalam hati kalo aku gaboleh neting.
Siangnya dia jarang bales pc aku, sekalinya bales paling cuma satu ato dua kata. Aku takut kalo dia ngapa2in. Aku mentelfonnya. Dan dia membalas.
"Apa?mbb ya"
"Jujur ya skrg,kamu sebenernya ada hubungan apa sama cewe itu?"
"Terus aja kamu neting, kamu gakpernah percaya ya sama aku?"
"Aku takut dandry takut!"
"Kenapa kamu bisa neting ke aku?mana buktinya mana?"
(Aku menjelaskan beberapa bukti yg aku punya)
Siang itu aku dandry mulai tak peduli terhadap pesan yang aku kirim padanya.
Dandry marah2, dandry terlihat sibuk dengan teman2nya, entah apa yang mereka sibukkkan karna aku sama sekali tidak tahu. Kali itu aku membahas lagi tentang hubungan kita Dan akhirnya aku tak menyangka kalo diakhir perdebatan kita. Dia memutuskan untuk pergi dariku, memutuskan semua mimpi2 yang kita bangun, memutuskan bulat bahwa dia bilang dia harus pergi dan melupakanku. Jujur aku menangis, aku gak bisa berbuat apa apa lagi. Aku sakit hati. Aku gapercaya,  tapi aku nyangka kalo ini cuma mimpi. Tapi buktinya ini nyata. Dia yang membuat janji dan dia juga yang memutuskan janji janji tersebut.
Aku butuh penjelasan dia!