Chasing the prince [completed] ✅

21

Kim bum masuk kedalam apartemen

Ia sedikit merasa aneh tak terdapat suara dalam apartemennya

Kim bum mengedarkan pandanganya dan mendapati sosok so eun yang sedang....
Melamun dibalkon apartemen Kim Bum dengan gelas yang ia pegang entah isinya apa tapi sepertinya itu adalah susu hangat karena seingat Kim Bum So Eun tidak minum coffee saat malam hari saat siang saja jarang apalagi saat ia akan pergi tidur??

Kim Bum melangkah mendekati So Eun

So eun yang merasakan kehadiran kim bum langsung berbalik kemudian sedikit menampilkan senyumnya entah itu senyum bahagia atau yang lainnya kim bum tak mengerti.

"kenapa sih begitu banyak wanita yang menyukaimu?!" So eun segeraengucapkan hal itu saat kim bum sudah tepat berada di depannya.

"apa???" Kim Bum pikir so eun pasti akanarah karena sudah 2 kali dalam satu hari ini wanita datang padanya

So eun mengambil cangkir yang ada di meja yang memang ada dibalkon ini kemudian menyerahkannya pada Kim Bum.

"Susu??" Kim Bum malah bertanya saatelihat isi dari cangkir yang ia pegang saat ini.

So eun tak mengindahkan pertanyaan Kim Bum barusan ia malah membalik tubuhnya untuk kembali melihat jalan kota seoul yang dapat ia lihat dari tempat ini.

Kim Bum yang merasa Sedikit aneh Namun mengikuti so eun untuk ikut menatap indahnya jalanan malam kota seoul.

"maaf ya, banyak..."

"banyak sekali wanita yang mendatangimu" so eun memotong ucapan kim bum.

"lalu.. Apa kau tidak marah?" entah apa maksud Kim Bum bertanya hal ini.

"tidak"

"kenapa??"

"karena Hye Sun memberitauku bagaimana Caramu mengusir mereka dari kantormu" So eun menunjukan
Senyum manisnya pada lelaki yang notabenya masih suaminya itu.

"apa?? Jadi selama ini sekretaris laknat itu yang memberitaumu semuanya?" Kim Bum bertanya dengan nada tak percayanya

"dia bahkan mengatakan kau pernah tak kelaur dari ruanganmu selama seharian penuh karena ada In Na yang menunggumu di luar ruangamu" So Eun menaham tawanya yang sepertinya akan meledak.

"astaga!! Untung saja sekarang dia tak bekerja lagi"

"lalu bagaimana kau bisa datang kesini? Aku pikir istriku ini marah"
Kim Bum berkata sambil mengubah posisinya menjadi memeluk so eun dari belakang.

"huh..., awalnya aku ingin membereskan pakaianku"

"maksudmu?"

"aku ingin menaruh barang-barang ku disini marena kamu minta aku tinggal disini lagikan??"

"hehe, aku lupa, lalu kenapa tidak langsung masuk saja?" Kim bum bertanya sambil mengarahkan kepalanya untuk tenggelam dileher so eun dan menghirup aroma wanitanya tersebut.

So eun sedikit tergangu karena perlakuan Kim Bum tersebut

"awalnya aku sudah masuk. Tapi saat melihat wanita itu memelukmua aku langsung keluar lagi, mungkin kau tidak melihatmu tapi wanita genit tadi melihatku dan dia malah tersenyum ke arahku. aku pikir bila aku datang dan memakinya itu malah akan membuang-buang tenagaku oleh karena itu aku hanya membalas senyumnya kemudian pergi keluar lagi. Dan aku putuskan untuk menunggu kalian diluar karena aku tau kau pasti tidak akan berbuat apapun pada wanita itu"
So eun menjelaskan panjang kali lebar sedangkan Kim bum malah asyik menghirup udara di cengkuk lehernya.

"lalu dimana anakku??" setelah mengucapkan itu Kim Bum mengecup pipi So eun kemudian menyenderkan dagunya di atas bahu So Eun sedangkan pelukanya terasa semakin kencang dipinggang so eun

"anak kita? Dia ada dirumah so min eonni katanya so joong ingin bermain dengan so bum, jadi kubiarkan saja. Berhung aku juga ingin menyelesaikan masalah dengan mu"

Kim bum langsung membalik tubuh So eun menjadi menghadapnya kemudian mengambil cangjir yang berisi susu hangat dari tangan so eun kemudian. Menaruhnya di meja beserta dengan susu hangatnya juga.

"masalah apa??" Kim Bum bertanya was-was

"hubungan kita!" sepertinya so eun tidak berubah tetap so eun yang manja

"aku ingin kita kembali bersama! Apa ada yang keberatan??" Kim Bum langsung berucap to the point.

So eun malah menyergitkan dahinya kemudian membalik tubuhnya membelakangi Kim Bum

"hey? Ada apa?" Kim Bum bertanya sambil kembali membuat tubuh so eun menghadapnya

"caramu tidak romantis!" So eun sedikit berteriak

Kim Bum malah mengecup singkat bibir so eun

"mau kembali bersama ku? Kembali hadir dalam kehidupanku yang kelam tanpamu??"

So eun menunjukan jarinya kemudian tersenyum

"aku bahkan sudah kembali memakainya"

Kim Bum tersenyum kemudian mendekat kearah So eun lalu mengecup singkat bibir so eun

"kau langsung menciumiku terus!" So Eun langsung protes pada perlakuan kim barusan

"tidak apa! Lagi pula tidak akan ada yang marah saat aku mencium istriku sendiri"

So Eun hanya tersenyum kemudian memeluk Kim Bum

"aku mengantuk"
Akhirnya kata itulah yang keluar dari mulut So eun.

"apa kau baru saja mengajakku tidur?" Kim Bum sepertinya punya pengertian lain akan kata tidur

"iya, ayo aku sangat mengantuk"

Kim Bum menggendong so eun menuju kamar.

*******

Maaf ya karena begitu pendek 😢

Ceritanya bakal up kamis depan ya karena saya sedang PAS (penilaian akhir semester)

Ouh iya bentar lagi bakal END ya ceritanya soalnya bumsso udah bahagia 😂

Ngomong" cerita ini pernah rank 35 dalam short story 😂
Makasih ya buat yang udah setia baca
Lop yu 😘😘