"kak..."sena memanggil scoups yang sedang memandang isi kota sambil memeluk buket bunga yang tadi diberinya.
"hm?"
"gue gatau lo bisa romantis juga" kata sena yang masih menatap scoups. scoups balik menatap sena, tersenyum ke arah nya.
"udah ga marah?"
"gausah di bahas" sena mengalihkan pandangan nya.
"dimaafin ya?"
"brisik" scoups dengan cepat memeluk tubuh sena dari samping. membuat cewe itu membeku di tempat nya.
"kamu cantik" kata scoups sambil memainkan rambut sena. sena ga jawab, dia masih mengalihkan pandangan nya dari scoups, membiarkan pipi nya me-merah sekarang. scoups kembali tersenyum melihat apa yang terjadi kepada sena sekarang.
"kak....."
"gue sayang sama lo...." kata sena tiba tiba. scoups kembali diam tak menjawab, dia langsung mengecup singkat bibir sena untuk yang kedua kali nya malam ini.
-------
5 years letters.
hari ini, hari kelulusan sena di universitas. ga kerasa, akhirnya dia lulus dan bakal kerja kantoran, cita cita nya dari dulu.
"halo?"
"dimana?
"sebentar"
"aku nanya dimana?" hana yang kesal mengulang kembali pertanyaan nya.
"tunggu aja diem sana" dan telepon pun terputus.
"gimana han?" tanya sena yang sekarang di temani hana.
"cuma bilang tunggu aja" jawab hana malas.
"emang emang si vernon, ngaret mulu" sena juga males jadinya.
"eh iya, cowo lo?" tanya hana. sena ga jawab, dia cuma senyum senyum aja.
"emang cowo lo..." goda sena sambil ketawa.
oh, vernon ama hana sekarang seperti yang kalian tebak. mereka udah pacaran dari 2 tahun lalu.
"woy!!" teriak seseorang, yang berlari ke arah mereka.
"selamat lulus kesayangan ku!" vernon nyodorin bunga ke sena.
"buat aku?" tanya hana. vernon noyol pala sofia, kemudian berkata
"lulus dulu makanya" dan diikuti tawa oleh mereka semua.
"mekasih non" kata sena sambil meluk vernon, hana ga bakal cemburu tenang aja.
"bang scoups mana?" tanya vernon pas selesai pelukan.
"kangen ama gue?" itu suara scoups, nyamperin dari belakang tiba tiba.
sena langsung berlari ke arah scoups dan memeluk nya erat. begitu juga dengan scoups, dia membalas pelukan sena.
"sekarang mah go public banget, coba dulu, sama - sama gengsi" goda hana.
"mending kayk kita ya, yang" jawab vernon dan meluk hana dari samping.
"non lepas!"
"stt jan berantem disini" sena teriak ke mereka. dan mereka bedua cuma nyengir.
balik lagi, dia mandangin scoups. yang masih setia sama dia dari 6 tahun lalu.
"kado nya??" tanya sena excited.
scoups cuma ngangkat bahu nya, "gak ada" sambung nya.
"kak kok jahat banget sih!" pekik sena sambil nabok bahu scoups.
abis foto foto, vernon hana pamit mau duluan. dan gitu juga sama scoups dan sena.
"aku udah izin sama mama kamu" kata scoups. oiya, keluarga sena tadi udah dateng. tapi mereka pulang duluan soalnya istri kak minhyun lahiran.
"hah?"
"kita ke jeju" lanjut scoups dengan santai.
"wtf kak?!" sena masih kaget di dalem mobil.
"kapan?!" tanya sena lagi.
"sekarang" jawab scoups.
"ih aku belom siapin apapun kak!"
"ntar beli disana aja" semenjak lulus kuliah tahun lalu, scoups langsung di angkat papa nya buat jadi direktur di perusahaan papa nya. jadi ya wajar aja hidup nya santai.
"ngaco banget kalo ngomong sih!" sena masih perotes.
"yaudah ke rumah kamu sebentar. ga lama" kata scoups dan mengarah kan mobil nya ke jalan rumah sena.
sampai rumah, gaada siapapun. dia langsung ke kamar nya yang diikutin sama scoups yang lagi duduk di meja belajar sena.
"kita berapa lama?" tanya sena.
"sebulan"
"KAK SERIUS!" scoups sedikit terkekeh.
"tiga hari" lanjut nya. dan sena bener bener gercep banget packing nya.
selesai packing, mereka langsung menuju bandara. nyampe bandara, udah ada orang suruhan scoups buat ambil mobil nya. jadi mereka langsung check-in pesawat.
setalah 2 jam perjalanan, mereka nyampe di jeju. udah malem, sena capek banget.
"kak mau langsung tidur" kata sena yang naro kepala nya di bahu scoups.
"gaada yang mau di liat juga jam segini" kata scoups. mereka lagi check-in hotel sekarang.
"selamat menikmati bulan madu nya" kata mas mas resepsionis, dan mereka cuma senyum kikuk doang jawab nya.
"kak kok kasur nya cuma ada satu?!" sena menatap scoups tajem pas udah nyampe kamar.
"gausah protes tidur tinggal tidur" jawab scoups yang lagi buka jaket nya.
"ih kak!"
"gausah mikir aneh aneh. tinggal tidur" scoups beralih ke kamar mandi, buat ganti baju.
"ih ngeselin!" sena langsung ngambil pakaian ganti nya, dan begitu scoups keluar dia masuk ke kamar mandi dengan ga woles. scoups cuma diem aja naggapin nya.
selesai ganti baju, sena udah liat scoups yang dengan tenang terlelap di atas kasur.
"untung di bayarin.." kata sena pelan. dia mulai merebahkan badan nya di samping scoups. dia memperhatikan secara detail, wajah tampan scoups yang hanya bisa dilihat oleh nya sekarang.
dia ga ngerasa canggung sama sekali. wajar aja, pertama karena mereka udah 5tahun lebih bareng. kedua, ini bukan pertama kali mereka tidur bareng. ya walaupun dulu tidur bareng nya di sofa, bukan kasur. lebih kayak ketiduran berdua kali ya kalo itu?
"udah, tidur" scoups narik sena buat dekat dengan nya. walaupun awal nya kaget, sena menikmati pergerakan yang di lakukan scoups. dan memejamkan mata nya di dalam pelukan kekasih nya itu.
------
tbc dan sudah mau end h3h3h3h3
KAMU SEDANG MEMBACA
Tsundere Peka ; Choi Seungcheol [최승철] ✔
Historia Cortasebatu-batu nya dia, secuek-cuek nya dia, sedingin-dingin nya sifat dia, cuma dia cowok yang paling peka. ✔nonbaku ✔bahasa kasar #367 in Short Story #531 in Short Story