Chapter 1: Chosen People

150 44 16
                                    

Gerimis hujan terdengar, deringan bel sekolah dan siswa yang mengerjakan ulangannya,

Hari ujian telah selesai, pada saat aku berjalan kerumah aku berpikir mengapa aku bisa melakukan ujian matematika itu dengan mudah, karena kemarin malam aku tidak belajar sama sekali untuk ujian

Sesampainya di rumah, aku membuka pintu rumah, aku menaruh sepatu di raknya dan langung pergi ke kamarku, lalu berbaring, lama-lama kemudian aku terlelap

Keesokan harinya, hari yang paling penting, hari pengumuman kelulusan

Aku terbangun,saat aku membuka mataku aku melihat arah jarum jam, ternyata aku telat, aku langsung buru-buru mandi dan bersiap untuk pergi ke sekolah

Saat aku sampai di gerbang sekolah, kulitku terasa merinding karena gugup, dan aku dapat merasakan murid lain juga ketakutan


Aku membuka pintu kelasku dan duduk di bangkuku, semua teman kelasku melihat aku dan saling berbisik

Bell tanda kelas di mulai berbunyi, wali kelasku Ms.Sakura datang ke kelas

Lalu dia mengumumkan hasil ujian, beberapa teman ku mendapat nilai jelek dan yang lain mendapat nilai bagus

Dan giliranku telah tiba

"Chris kamu lulus dan mendapat nilai yang bagus, tapi kamu mendapat undangan yang spesial" Ms.sakura berkata

"Undangan, undangan seperti apa miss?" aku bertanya

"Dalam arti yang lain, kamu dipilih oleh SMA Azure" Ms.Sakura berkata

SMA Azure! kau pasti bercanda, itu adalah salah satu sekolah di dunia ysng berisi orang kaya dan elite, kenapa mereka memilih ku seseorang yang tak punya prestasi ataupun kekayaan

Aku berdiri dari bangku ku dan maju ke depan, aku dapat merasakan pandangan teman kelasku yang tajam, aku mengambil surat yang di todorkan guru lalu kembali ke bangkuku setelah itu pelajaran pun di mulai seperti biasa

Setelah beberapa jam, bell tanda pulang sekolah pun berbunyi, setelah memberi salam kepada guru, murid murid lalu membersihkan kelas dan pulang

Di perjalanan ku pulang, orang sekitar memerhatikan ku, aku berpikir bahwa berita itu tersebar dengan cepat, saat sampai di rumah aku langsung membuka surat undangan itu

Dari: SMA Azure

Kepada: Chris Andersen

Saya kepala sekolah Azure, secara pribadi memilih anda sebagai calon siswa, jika anda ingin bertanya sesuatu, silahkan pergi ke sekolah kami besok, mobil akan datang menjemput anda, dan kami dapat melanjutkan penjelasannya

Aku lalu pergi ke kamar dan berbaring di kasur, kepalaku masih mencoba memproses semua hal ini, lalu setelah beberapa saat aku terlelap

Besoknya aku terbangun dan melihat sekeliling ku, aku melihat kamar yang mewah, lalu seorang pria dengan kemeja hitam masuk ke kamar"

"Apa pendapat mu tentang kamar ini? ini adalah kamarmu nanti jika sudah resmi menjadi murid SMA Azure" Pria itu berkata

"Kamarku!? yang terpenting mengapa aku disini sekarang!?" aku panik dan bertanya

"Kemarin saat kami menghampiri rumahmu untuk menjemput mu, kami mengetuk pintu tapi tidak ada yang menjawab, kami pikir sesuatu terjadi kepada mu dan kami langsung saja mendobrak pintu rumahmu" pria itu berkata

"Dan tetangga ku akan mengira kau sebagai penculik" aku berkata dengan nada yang datar

"Ngomong-ngomong apakah kamu tinggal sendiri, rumahmu terlihat sepi dan tak berpenghuni" pria itu berkata

"Ya aku tinggal sendiri, orangtua ku kerja di amerika" aku berkata

"Jadi kamu memilih sekolah di sini?" pria itu berkata

"Ya, tapi bukan karena pelajarannya atau apa pun, aku memilih sekolah di jepang karena film anime dan komiknya" aku berkata

"Itu alasan yang sangat konyol untuk belajar di luar negeri" pria itu berkata

Lalu beberapa detik kemudian handphone pria itu berbunyi dan pria itu mengangkat telfonnya, setelah berbicara, dia mematikan telfonnya lalu berkata

"Nak kau telah dipanggil oleh kepala sekolah ke ruangannya, ikut denganku"

Lalu aku mengikuti pria itu keluar ruangan, sesampainya di ruangan kepala sekolah, pria itu mengetuk pintu ruangan itu dan berkata

"Pak kepala sekolah, aku telah membawa anak ini"

"Baiklah, masuk saja langsung" kepala sekolah itu berkata dari dalam ruangan

Pria itu membuka pintu tersebut, dan aku melihat seorang pria berumur agak tua yang ganteng dan memiliki rambut berwarna perak

"Jadi kamu yang namanya Chris?, salam kenal saya adalah kepala sekolah SMA Azure, Zack Willingston" kepala sekolah berkata

Lalu aku menanyakan dia

"Pak, boleh aku tau mengapa anda memilih saya untuk bersekolah disini?

"Jangan bermain bodoh, kami tau masa lalumu Chris"

-bersambung-






Chosen (Outdated)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang