Part 21 : De pawer of parno

3.7K 126 4
                                    

Jadi guys, kalo misalkan ada 'x' di tengah-tengah bagian, itu bukan typo ya tapi itu kayak 'kejadian yang sama tapi beda tempat' thx

-oOo-

Thoriq : "Ih cie bang Atta bucin, haha" tawa Thoriq

All GH : "Kita juga sayang abang" all GH memeluk bang Atta

Iyyah : "Qahtan, sini! kamu sibuk main dinos aja" Iyyah memanggil Qahtan dan Qahtan langsung ikut memeluk Bng Atta

Atta : "Guys udah guys, b--b--bang Atta engap" nafas Atta tidak teratur

Thoriq : "Tau ni kalian, udah tau badan Bang Atta udah kayak pocky" ledek Thoriq

Fateh : "Eh.. pocky pocky, Ateh ngerasa nih"

Saaih : "Ya samanya lah.. 11 12" mengira-ngira

Sajidah : "Haha! Pocky? Hahaha" gelak tawa Sajidah tidak tahan

Atta : "Kita hanya sebatang pocky, tapi kalo Ateh yang udah patah"
Atta : "Teh sini" Fateh datang ke Atta

Atta memeluk Fateh sambil berpura-pura nangis

(backsound : Aku pulang... Tanpa beban...)

= = = = =

21.30

Jam dinding sudah menunjukkan jam 21.30. Atta memberi tahu adiknya agar segera tidur karena hari mulai malam

Atta : "Guys, udah jam setengah 10, kalian ngga bobo?" Atta berbicara lebih bertujuan untuk Muntaz, Saleha, Qahtan

Fatim : "Tidur yuk, udah malem lho.." Fatim ajak Saleha dan Qahtan

Muntaz : "Muntaz bareng sama Bang Fateh"

Fateh : "Bang Fateh belum ngantuk ntaz, kamu tidur duluan aja"

Saaih : "Iya Bang Fateh naik keatasnya nanti, sama bang Saaih"

Atta : "Udah sana, mata kamu udah merah tuh." Muntaz langsung bangun dan ke kamar bersama Fatim, Saleha, Qahtan

Di ruang keluarga tersisa Gen Halilintar 1-8,
Sajidah : "Ih ngantuk, tidur ah" bangun dari sofa lalu naik ke atas

Sohwa : "Yuk jid!" mengajak Sajidah tidur

Atta yang melihat Thoriq tertidur pulas sambil memeluk boneka pandanya langsung membangunkan Thoriq

Atta yang melihat Thoriq tertidur pulas sambil memeluk boneka pandanya langsung membangunkan Thoriq

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

*anggap aja mata Thoriq merem ya :v

Atta : "Liq, pindah kamar liq" menepuk pipi Thoriq

Thoriq : "Hah apa?" dengan memasang muka ngelawak

Atta : "Muka kondisikan plis"Atta : "Pindah kamar sana" sambil memukul paha Thoriq

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Atta : "Muka kondisikan plis"
Atta : "Pindah kamar sana" sambil memukul paha Thoriq

Thoriq : "Iya iya" menutup matanya sambil berjalan, sleep walking mode on

Atta : "Teh, ih. Bang Atta tidur duluan ya"

Saaih & Fateh : "Iya bang"

Di sofa tersisa Saaih dan Fateh yang sedang memainkan game di PSP

DUK!

Suara terbentur dari sekitar ruang tengah. Saaih langsung menengok kearah Fateh,
Saaih : "Teh, denger suara kejeduk ngga?" Saaih mulai mistis

Fateh : "Hah? Engga bang"
Fateh : "Bang Saaih halu deh" masih sibuk memainkan game PSP

Ah udahlah, Saaih ber-positive thinking

x

- Kamar Thoriq -
Thoriq : "Aduh ngantuk banget gila" sambil berjalan menuju kasur

DUK!

Kaki Thoriq terbentur meja,
Thoriq : "Aduh.." lirih pelan Thoriq

Thoriq tidak bisa melihat kakinya kebentur meja apakah berdarah atau hanya lebam. Karena lampu kamar Thoriq sudah dimatikan sejak dia masuk kamar

Walaupun kaki Thoriq terbentur meja, tapi rasa ngantuk Thoriq tidak hilang, karena sudah mencapai maksimal. Alhasil Thoriq langsung menjatuhkan badannya diatas kasur dan tertidur pulas

x

Fateh dan Saaih masih betah memainkan PSP. Fateh terlebih dahulu selesai (menang) daripada Saaih. Akhirnya Fateh melihat cara mainnya Saaih

ADUH!

Fateh : "Bang, ada yang bilang 'aduh' denger ngga?"

Saaih yang lagi asik memainkan PSP-nya langsung menengok kearah Fateh,
Saaih : "Tuh kan, tadi bang Saaih juga denger ada yang kejeduk"

Fateh dan Saaih yang sebelumnya posisi duduknya berjauhan, dari ujung sofa ke ujung sofa. Fateh yang sudah terbawa parno langsung merapatkan duduknya ke badan Saaih

Saaih : "Lah kenapa Ateh jadi dempet-dempet gini?" Saaih sedikit risih

Fateh : "Ateh takut, hehe" langsung mengumpat dibalik lengan Saaih

Saaih : "Udah mendingan kita berdua naik, terus kita tidur" bisik Saaih

Fateh : "Yaudah ayo" bisik Fateh

To be continue . . .

Jangan lupa vote,

Dapet ketjhup ganteng dari Qahtan :*

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dapet ketjhup ganteng dari Qahtan :*

GEN HALILINTAR [random]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang