911 Emergency

Call #11 - The Manson Daughter

Jangan Lupa :

Tulisan Biasa | Sudut Pandang Penulis

Tulisan Miring | Sudut Pandang Kyle

Due to the Mature Content on This Chapter, Viewer Discrection is Advised!

---------------

Aku sudah berada di tempat dimana Theresa Manson melakukan bisnis haramnya. Benar yang dikatakan Yang Mulia, jiwa jahat seperti Theresa sangat disukai oleh Joseph, dia memiliki bisnis yang mengerikan, yaitu bisnis menjual Human Toy, yang mana manusia dimodifikasi, dipotong kakinya dan tangannya, dilumpuhkan untuk dijadikan boneka dan pajangan dirumah orang yang menginginkannya.

Aku melihat Theresa keluar dari bus nya, beberapa pria dari dalam mobil tersebut membawa keluar seorang yang telah dijadikan boneka, seseorang yang telah dijadikan boneka tersebut, jari jari tangan dan kakinya sudah dipotong, kedua telinganya dilepas dan ditempelkan salah satunya di dahi dan di dagu, kelopak mata sudah dijahit, dan gigi-gigi yang sudah dirontokkan, aku menyukai hal ini, manusia yang telah dijadikan boneka itu masih hidup, entah apa yang dilakukan Theresa sehingga bisa mempertahankan kehidupan manusia itu.

Aku pun segera mengambil peralatanku, dan segera menyerang bodyguard nya theresa, penyihir itu membantuku, Theresa masih bersembunyi, sementara pembeli yang ingin membeli human toy tadi telah kabur, akhirnya, Bodyguard Theresa telah aku dan penyihir itu habisi, dia mengambil pistolnya, berusaha untuk menembak kami berdua, namun, Penyihir yang bersamaku itu langsung membacakan mantranya, membuat peluru dari pistol yang dipegang Theresa berjatuhan, kini, Theresa tidak bisa melawan lagi, akupun segera mengambil gergaji yang dari tadi kubawa, aku menghidupkan gergaji itu, penyihir itu sudah memastikan tidak ada yang bisa mendengar kami ataupun melihat kami, aku pun dengan sigap mengergaji kepala Theresa, setelah kepala tersebut putus dari tubuhnya, satu hal yang membuatku dan penyihir itu heran, Theresa masih membuka matanya, dia tidak mati, aku pun sekarang memotong bagian perutnya, sehingga membuat tubuhnya terbagi tiga, namun, Theresa masih membuka matanya, dia bahkan tertawa dan mengejek kami, "ha ha, kalian kira dengan membelah tubuhku jadi tiga seperti ini, aku akan mati, aku ini manusia abadi.

Tiba-tiba saja, Ayana, pemimpin siren tiba disana, tampaknya dia mengetahui cara untuk membunuh Theresa, Theresa pun tampak ketakutan setelah mengetahui Ayana disana

Theresa : Oh, Tidaaakk

Ayana : Ada apa Theresa, kau pasti tadi merasa kalau mereka berdua ini hanyalah pembunuh kelas kakap bukan, tentu saja tidak, mereka adalah pekerja setiaku, dan aku disini, ingin memberikan mantra yang penyihir kau gunakan untuk membuatmu jadi wanita abadi (Yang Mulia Ayana menyerahkan kertas mantra itu kepada Penyihir yang dari tadi bersamaku), baca mantra ini, setelah itu hancurkan kepalanya, dan hancurkan juga Human Toy nya, setelah itu, biarkan mayat mereka disini

Kyle : Kenapa kau ingin mayat mereka ditinggal disini?

Ayana : (Berjalan pelan pelan menghampiriku) Well, Pekerja Tampanku, apa kau meragukan kesempurnaan rencanaku

Kyle : (Menunduk) Tentu tidak, Yang Mulia Ayana

Ayana : Kalau Begitu, lakukan saja apa yang kuinginkan. Joseph tinggal butuh 5 Jiwa lagi untuk bangkit, karena para Siren berhasil mempersembahkan 22 Jiwa padanya hari ini, nah, dia membuat pilihan untuk 5 Jiwa Terakhir ini, salah satunya adalah Theresa Manson, jadi, cepatlah lakukan apa yang Joseph inginkan

Ayana pun langsung pergi meninggalkan kami berdua, sedangkan penyihir tersebut mulai merapalkan mantranya, Theresa pun seketika tewas, aku pun mengambil batu besar dan menghancurkan kepala Theresa, hingga isi kepalanya berceceran, Penyihir itu pun merapalkan mantranya dan seketika membuat tubuh Human Toy tadi menjadi debu. Aku dan Penyihir itu segera meninggalkan tempat tersebut