Sebelum Semuanya Terlambat...

256 23 1
                                    

Sekedar Mengingatkan Nih :

Tulisan Biasa | Sudut Pandang Penulis

Tulisan Miring | Sudut Pandang Kyle

-3 Chapter Left-

Tinggal 3 Bagian lagi sebelum 911 Emergency selesai di Chapter 16, Stay tuned dan Enjoy my story 😊

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

"Craig...Kevin....bangun, tuhan, siapapun, tolong!!!!", Caroline menjerit sekuat-kuatnya, berharap seseorang menelepon mereka, Caroline mencoba menelepon 911, karena dia yakin ada yang bekerja sebagai operator di hari minggu, Craig dan Kevin masih juga belum sadarkan diri, tangan Caroline bergetar, bahkan dia tidak bisa mengetik sesuatu di HPNya, trauma nya kembali muncul, semua itu akibat kejadian yang terjadi padanya beberapa tahun yang lalu, yang persis kejadiannya dengan sekarang ini, dia tidak bisa melakukan apa-apa, sedangkan di depan sana, Kyle dan Lucy mengikat Erika dan Melanie dan memasukkan mereka ke Bagasi Mobil, dan perlahan mobil mereka pergi dan hilang dari pandangan mata Caroline.

Caroline mencoba untuk bernafas, sampai akhirnya tangannya yang tadi bergetar tidak karuan, perlahan terdiam, dia menelepon 911, meminta pertolongan kepada siapapun yang mengangkatnya....

Aku dengan cepat menancapkan gas mobil ini, dan membawa dua wanita jalang ini ke kota Fantoma, tempat dimana Yang Mulia akan mengeksekusi mereka dan akhirnya mempersembahkan jiwa mereka kepada Joseph, soal sepupuku, Caitlin, ya, aku suka menculiknya beberapa jam yang lalu sebelum aku berakhir di parkiran mall andrews, dia sudah berada di bagasi mobil itu juga, kira-kira sudah 2 jam terjebak di mobil itu, semoga saja dia masih bernapas, karena akan sangat seru jika dia menyaksikan betapa kejamnya yang mulia Ayana.

"Akhirnya kita sampai juga, kau tahu, Kyle, hari ini, Joseph akan bebas, dan dunia akan mulai ditata kembali olehnya", Lucy tersenyum sesaat setelah kami telah sampai di gedung tempat para Siren selama ini beroperasi, gedung itu tidak terlihat karena Lucy dan Jeremy telah merapalkan mantra untuk menyembunyikan tempat operasi itu, tempat operasi para Siren juga berada di daerah tak berpenduduk di Kota Fantoma, membuat kami selama ini begitu leluasa menjalankan misi membebaskan Joseph ini.

Jeremy sudah berada di dekat mobil kami, "lama sekali kalian, Yang Mulia sudah menunggu dari tadi", Aku dan Lucy tidak menggubris satupun perkataan Jeremy, kami segera mengangkat Erika, Melanie, dan Sepupuku Caitlin menuju kedalam gedung tersebut.

Setelah beberapa kali mencoba untuk menarik napas, Caroline akhirnya sedikit lebih tenang, tangannya tidak lagi bergetar, beruntung, Winn yang mengangkat telepon 911 Caroline langsung sigap mengirim petugas disana, Craig dan Kevin telah dilarikan kerumah sakit dan sedang dirawat, kini, Caroline tengah duduk di rumah sakit, dia masih mengingat secara detail kejadian yang tadi menimpanya, dia masih melihat bagaimana craig dan kevin terbaring dan tidak sadarkan diri, dia takut kehilangan teman-temannya lagi,

"Aku harus mencari Erika dan Melanie!", Caroline pun segera berdiri dari kursinya dan melihat ke ruangan dimana Craig dan Kevin dirawat, "Syukurlah, mereka baik-baik saja", setelah mengetahui kondisi teman-temannya sudah aman, Caroline pun kembali ke rumahnya untuk mengambil komputernya, dan memulai penyelidikan pribadinya mengenai keberadaan Erika dan Melanie, dia tidak bisa melakukan itu di kantornya dikarenakan garis polisi menghadangnya untuk masuk.

Di Kota Fantoma, Erika, Melanie, dan Caitlin sudah tersadar dari pingsan mereka, mereka terbangun di sebuah ruangan sempit dan kurang cahaya, tidak ada ventilasi udara disana, suasana ruangan tersebut sangat pengap, Caitlin melihat kesekelilingnya, merasakan sesuatu yang aneh disana, "Apa yang terjadi, Dimana Aku?", sontak, Mata Erika langsung tertuju kepada Caitlin, "Caitlin, kenapa kau disini?", Caitlin pun baru menyadari kalau Erika juga berada disana.

911 EmergencyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang