Forever •LK• ☑️ || Book Debut

three

Jungkook berencana mengunjungi lisa.
Tidak jangan pikir itu ke inginkan nya, eomma lah penyebab nya.

"Jungkook!  "Kata eomma muncul di balik pintu kerja jungkook. "Ne eomma?  "Jungkook berhenti bekerja dan menatap eomma kesayangan nya itu.

"Bisakah kau ke rumah lisa? " tanya eomma penuh harap. "Apa?! Untuk apa aku ke rumah dia eomm?!" jungkook berdiri

Tidak tidak dia tidak mau.

"Ayolah sayang dia kemaren merawat kamu kan? " eomma mencoba membujuk jungkook.

Jungkook ingat kemaren lisa menyuapi nya dan menemani hingga malam. Jahat kalau dia tidak mau buat baik pada lisa.

"Hmm baiklah" jungkook mendesah kalah.

...
..
Jungkook berjalan lemas menuju rumah lisa. Dia menatap aneh ke arah mobil hitam yg terparkir di depan rumah lisa.

Bukan,, bukan dia kepo. Hanya ingin tau saja.

Jungkook mengetuk pintu rumah lisa, tapi tidak ada jawaban, jungkook pun langsung masuk dan berdiri mematung di depan pintu.

Dia melihat lisa yg sedang memeluk seseorang. Namja. Ok jungkook marah.

"Ohh jungkook!!"lisa melepas pelukan nya.  " kenapa kau kemari? " tanya lisa lagi.

Jungkook sadar,untuk apa dia marah,? Heol ingat lah kalian itu musuh!.

"Aku? Aku di suruh eomma mengantar ini" kata jungkook sembari menatap namja yg di samping lisa.

"Hmm jungkook kenal kan,dia ten,pacar ku" kata lisa sambil tersenyum

What?! Ok jungkook kesal sekarang.

"Oh jungkook" kata jungkook dingin.

"Woahh lihat eomma memberi apa? Dia memberi mangga! Aku akan buatkan jus mangga untuk kalian!" kata lisa semngat sambil melengang ke dapur.

"Ck! Kau benar pacar lisa?" tanya jungkook sensi.heol dia yakin selera lisa bukan lah namja ini.

"Ya begitulah bung! Tapi kau tau,aku sebenrnya aku telah di jodoh kan eomma ku,dan seperti nya aku harus meninggal kan ny" kata ten sambil menepuk bahu jungkook

Damn! Apa apaan ini?!!

Jungkook memberikan smrik andalan nya,"hm kau jangan coba coba membuat dia menangis! Tinggal kan dia sekarang sebelum kau lebih membuat dia sakit!"

Jungkook mengeraskan rahang nya,dia sudah cukup letih untuk memberikan pelajaran pada namja ini.

"Aku tak bisa menlepaskan ny" ucap ten

"Tinggal kan,atau kau tk dapat melihat dunia ini lagi!" jungkook sudah mengepal kan tangan ny

"Tapi aku tidak tau siapa namja yg akan menjaga ny" ten tampak sedih

"Aku..aku yg akan membahagiakan ny"

####

"Kuki.. " panggil lisa saat lisa datang ke kantor jungkook.
"Apa? " tanya jungkook tanpa mengalihkan pandangan nya dari labtop nya.

Dia tidak sadar kalau lisa sedang menahan tangis nya. "Kuki bantu akau hiks" satu isakan lolos dari mulut losa, dan membuat jungkook menutup labtop nya dg keras.

"Kau?!  Kau kenapa?! " kata jungkook sambil menarik dagu lisa, agar lisa mau menatap nya. "Hiks" satu isakan lagi lolos dari mulut lisa, "diam lisa! " jungkook sangat benci melihat lisa yang menangis.

Lisa memberikan sebuah kartu undangan. Jungkook mengambil kartu itu dg cepat, dia menatap kartu dan lisa bergantian, membanting nya ke lantai dan memeluk lisa erat.

"Diam lah.. Kau bukan wanita lemah yang menangis karena satu namja brengsek seperti dia"

Lohaaa... Maap kan author yang telat up, di saat pengen up, authot ny malah kehabisan kuota, kkk... Terus sekarang kurang vit juga... Jadi maap ya kalau pendek.. Plis koment sama voment.. Jangan sider.changi...

Ku sayang kalian...