Part 9

4.6K 239 3
                                    


Hari minggu adalah hari yang paling dinanti-nanti bagi Risa ya bagaimana tidak dinanti ini adalah hari dimana Risa akan pergi ke pesta bersama Raffi .

Waktu sudah menunjukkan pukul 08.30 Risa sudah siap dengan pakaianya yaitu kebaya kutu baru warna tosca dengan wedges warna tosca dan rambut yang ia biarkan tergerai hanya saja rambut bawahnya ia buat bergelombang.

Risa pun mematut dirinya didepan kaca ia pun tersenyum melihat penampilanya.

"Huft udah perfect lah ini mah" ujar Risa berbicara sendiri . Lalu turun menuju ruang tamu sesampainya diruang tengah tidak ada siapa-siapa ya karna kedua orang tuanya sudah berangkat bisnis lagi.

Risa pun duduk di ruang tengah tak lama kemudian pintu rumahnya ada yang mengetuk yang pasti sudah ia duga adalah Raffi.Risa pun segera membuka pintu ternayata dugaan ia pun benar.

"Mau langsung berangkat?"tanya Risa pada Raffi tanpa mempersilahkan Raffi masuk yang masih diambang pintu

"Iya udah. Orang tua kamu mana? Gak ijin dulu?"tanya Raffi

"Gak usah orang tuaku lagi di luar kota"sahut Risa keluar. Raffi pun menganggukan kepalanya berjalan menuju mobil kemudian menjalankan mobilnya.

"Ehm acaranya emang dimana?" Tanya Risa dimobil

"Di ballroom hotel Horison"jawab Raffi

****************
Sesampainya di ballroom hotel
Risa dan Raffi pun dipersilahkan untuk langsung menuju ke prasmanan setelah selesai mengambil makanan mereka pun duduk dikursi tamu.

"Emang lo gak ada temen cewek ya selain gua?"tanya Risa disela-sela makan.

Raffi yang mendengar pertanyaan itu pun langsung tersedak sampai mukanya merah.

"Iya"jawab Raffi dingin

"Oh emang kenapa sih lo gak mau temenan sama cewek?"tanya Risa penasaran

"Karna cewek itu serem"jawab Raffi polos

"Hahahaha.......serem? Dari mananya coba orang cewek itu cantik kok bukan monster"kekeh risa

"Ya cewek itu serem lah marah tiba-tiba ,cerewet,bawel,jutek tanpa alasan pokoknya serem lah"jawab Raffi menggebu gebu. Risa pun melongo mendengar penuturan Raffi itu.

"Yaudah yuk kamu udah selesai kan makanya. Kita langsung aja pelaminanya"ajak Raffi berdiri.Risa pun mengangguk kemudian berdiri.

Sesampainya di pelaminan

"Selamet ya bro doanya langgeng lah sampe kakek nenek jangan lupa cepet-cepet kasih ponakan" ujar Raffi terkekeh

"Wih iya dong tenang aja gua kasih 10 ponakan buat lo,oh ya tuh dibelakang sapa nih? Kenalin dong,akhirnya lo bawa cewek juga"goda mempelai pria melirik Risa .

Risa pun hanya menunduk

"Dia Risa anaknya sahabat bokap"jawab Raffi langsung turun dari pelaminan diikuti dengan Risa

***************************
Sesampainya didepan rumah Risa pun turun dari mobil. Risa pikir Raffi pun akan turun dan mengucapkan terima kasih karna sudah menemaninya tapi ternyata salah Raffi malah langsung menjalankan mobilnya tanpa mengucapkan sepatah kata apapun dengan Risa yang membuat Risa kesal.

"Dasar cowok dingin,gak peka,angkuh,sombong,kasar yang gak tau terima kasih!"umpat Risa kesal sambil berjalan masuk ke rumahnya

"Non kok pulang mukanya ditekuk?"tanya bibi

"Gak papa bi aku lagi kesel aja yaudah aku mau masuk kamar dulu"sahut Risa berjalan ke kamar

"Huft jadi cowok kok gitu bangt sih? Ngidam apa tuh emaknya waktu hamil dia? Emak sama bapaknya aja sifat nya gak kayak gitu dia kok bisa kayak gitu DASAR COWOK ANEH!"umpat Risa lagi sambil tiduran dikamarnya

Prestige Or Love? [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang