"Bangun sayang nanti kamu terlambat kesekolah." Ucap Helen –Ibunda Avika– yang membangunkan putrinya. Gorden yang tadinya tertutup rapat kini terbuka lebar cahaya matahari pun menyelinap masuk kedalam ruangan itu hingga cahayanya mengenai wajah gadis yang masih terlelap itu. "ayo bangun udah siang."
"Ehmm, iya bunda" gadis itu membuka matanya perlahan, karena merasa silau Avika pun mengangkat tangan kanannya untuk menutupi wajahnya dari silaunya sinar matahari yang masuk kekamarnya. Gadis itu meerubah posisinya menjadi duduk.
"Cepat siap-siap ya, bunda tunggu dibawah jangan lama nanti kamu bisa telat" Helen mengusap puncak kepala putrinya. Helen pun melangkah keluar kamar meninggalkan Avika yang masih duduk terdiam dikasur. Helaan napas keluar dari bibir gadis itu. Ia menyibakkan selimut, lalu bangkit dari kasur dan berjalan menuju kamar mandi.
***
"Avika buruan udah siang nanti telat" Teriak Helen dari ruang dapur yang sedang menyiapkan makanan.
"iya bunda" suara yang datang dari arah tangga.
Helen membelalakkan matanya saat melihat putrinya yang terburu-buru ketika menuruni tangga. "Avika pelan-pelan nanti kamu jatuh"
"hehe.. maaf bunda" ucap avika yang kini sudah berdiri didepan Helen. "Bunda, aku sarapan disekolah aja deh, udah siang soalnya, takut telat"
"makanya kalo tidur itu jangan terlalu larut, biar paginya engga susah dibangunin. Yaudah nih bekal kamu udah bunda siapin"
Tangan gadis itu terulur untuk mengambil bekal yang diberikan oleh bundanya. Dan memasukkan bekal itu kedalam tasnya. "iya bunda, yaudah aku berangkat dulu yah" Avika membungkukkan badannya dan mencium tangan bundanya.
"hati-hati ya sayang nanti pulang sekolah langsung pulang jangan keluyuran kemana-mana"
Avika mengangguk "siap bunda, yaudah aku pamit dulu, assalamualaikum."
"Waalaikumsallam" gadis itu pun melangkah keluar rumah, yang sudah disambut oleh pak ucup, orang yang sudah lebih dari lima tahun menjabat sebagai supir dikeluarganya.
//
HALLO!!!
apa kabar? maaf ya cerita yang kemarin engga aku lanjut karena menurut aku cerita yang kemarin agak engga jelas jadi aku delete. ini sebenernya bukan cerita baru, ini cerita yang kemarin cuma aku revisi ulang aja terus juga judulnya aku ganti. hehe maaf ya sebelumnya. oh iya semoga kali ini kalian suka sama cerita ini.
jangan lupa vote&comment ya!!! kaena itu penting banget buat aku(: makasih
HAPPY READING GAES!!!
YOU ARE READING
(I'm)Possible
Teen FictionHidup ini tentang pilihan. salah satunya cinta . kamu hanya tinggal memilih, mencintai atau dicintai. kalau boleh aku tidak ingin memilih. Sebab yang aku inginkan aadalah keduanya. Tetapi aku ingin mencintai tanpa rasa sakit dan dicintai tanpa rasa...
