vano pun langsung membuka suara nya
jrengg (anggep aja suara gitar ya)
aku yang taakan melepaskan
kamu yg menggenggam hatiku
kita taakan mungkin terpisahkan
biarlah terjadi apapun yg terjadikini giliran sania yg nyanyi
aku yg tak bisa bisa melepaskan
kamu yg miliki hatiku
walau mungkin terlalu cepat
bagi kita berdua untuk mengatakansania sama vano sangat menghayati lirik demi lirik lagu itu
selamanya kita akan bersama
melawati segalanya yg dapat pisah kan kita berdua
selamanya kita akan bersama
takan ada keraguan kini dan nanti percayalah'sumpah gue ngga tega buat ninggalin lu van'batin sania
aku yg bisa melepaskan
kamu yg menggenggam hatiku
walau mungkin terlalu cepat
bagi kita berdua untuk mengatakansania mulai berkaca-kaca dia ngga sanggup buat pisah sama vano apalagi sampe bertahun-tahun
selamanya kita akan bersama
melewati segalanya yg dapat pisahkan kita berdua
selamanya kita akan bersama takan
ada keraguan kini dan nanti
percayalahhhhhhhhpercayalahhhh
hanya dirimu satu-satunya tercinta untuku
selamanya kita akan bersama takan ada keraguan kini dan nanti
percayalahhh
takan ada keraguan kini dan nanti
takan ada keraguan kini dan nanti
percayalah
sania udah ngga bisa nahan air mata lagi dan tanpa di sadari butiran air mata membasahi pipi sania yg chubby
"heyy sania kenapa kok nangis"
"ngga kok sania ngga nangis"
"jujur sama vano sania kenapa nangis?"
"ngga vano sania gapapa cuma kelilipan doang tadi"
"jangan bohong"
"iya,kapan sih sania bohong"
"mau ice cream ngga?"
"mauu rasa coklat"
"yaudah tunggu ya vano beli ice cream dulu,,jangan kabur"
"iya ngga bakal kabur kok"
'van maaf aku belum bisa cerita ke kamu aku belum siap buat pisah sama kamu'batin sania
"vano come back"
"lama banget sih emang ngatre ya?"
"iya tadi ada anak kecil nangis gegara pengen beli ice cream sampe guling2 ngan di tanah vano gemes jadinya"
"biasa lah anak kecil pasti pengen di turutin mulu kepengenan nya"
"iya kaya sania pengen di turutin mulu"
"ish vano ngeselin yah"
"ya allah sayang cuma makan ice cream aja sampe belepotan gitu udah kaya bocah"ucap vano sambil membersihkan ice cream yg ada di ujung bibir sania menggunakan jempol tangan vano
"abunsya iae cram na enaok"ucap sania tidak jelas karna lagi ngemut ice cream
"abisin dulu tuh yg ada di mulut baru ngomong"ucap vano
"abisnya ice nya enak maksud sania itu"
"vano mau ngga ice cream nya enak tau"ucap sania"mau dong"jawab vano
"kena"ucap sania sambil lari
"sania pipi vano jadi lengket kan,,awas ya kalo ketangkep vano bales!!"bales vano
yaps!sania kasih ice cream ke vano tapi ngga iklas malah di taro di pipi bukan di mulut,,hehehehehhe
"ayo sini kejar sania kalo bisa"
"kalo ketangkep awas ya!!"
"ngga takut sini kejar sampe dapet"
kejar-kejaran antara sania dan vano pun terjadi serasa tuh danau punya mereka berdua yg lain ngontrak padahal disana ada beberapa pasangan yg lagi pacaran tapi mereka kaya anggep mereka itu ngga ada
"dapet mau lari kemana lagi hayo"
"iya sania kalah,,vano sania haus"rengek sania kek anak kecil
"yaudah ayo ke mini market yg ada di depan"ajak vano
"ayo"ucap sania sambil menarik tangan vano
sesampai di mini market sania sma vano mereka berdua pergi ke deretan minuman dan makanan
"mau minum apa?ambil sendiri ya vano mau ke deretan makanan mau beli beberapa cemilan"ucap vano
"sania nitip good time sama chitato ya van"ucap sania
"iya"ucap vano
"vano mau nitip apa biar sekalian?"tanya sania
"samaain aja kaya sania"bales vano
"oke deh"ucap sania
sania sama vano sekarang berada di kasir mini market untuk membayar belanjaan mereka
"mba semua berapa?"tanya vano
"80 ribu"ucap mba kasir
"sania aja yg bayar"ucap sania
"ngga vano aja udah sania tunggu luar"ucap vano
sania hanya menghela napas dan pergi keluar
"yaudah yuk kita pulang"ucap sania
"yaudah vano anter sania pulang abis itu ngambil pesenan kue"ucap vano
-------
malam ini sania berada di balkon kamar nya untuk menenangkan diri"gimana gue harus bilang ke vano gue bingung"ucap sania pada diri sendiri
"gue ngga siap buat pisah sma lu vano"
"apalagi sampe 8 tahun gue ngga siap"Part ini pendek banget ya😂😂😂😂biarin aja lah ya:v
jangan lupa vote sama coment
typoo bertebaran
Follow:septiyani_sania
KAMU SEDANG MEMBACA
Revania [Completed]
Teen Fiction(Completed).Cerita Ini Berawal Dari Murid Baru Yang Bernama Revano Rahardika Saputra berasal Dari Bandung,Dan ketemu dengan ketu kelas jutek bernama Sania Septiyani 'bukan idaman gue banget'batin vano 'tengil bgt ni anak gayanya'batin sania Gimana...