Our Story Jungkook

Kiss

By : Nilam

Enjoy Reading :))

-Author POV-

Sinar orrange menembus kaca menerangi sang pemilik rumah dengan suara gemuruh, rintik yang tak kunjung berhenti. Hanna yang tengah mendengarkan lagu dengan headset ditelinga mungilnya.

Ting Nong

Mendengar, Hanna langsung menghampiri sumber suara.

Hentakan yg di rasakan gadis itu saat membuka pintu, sekarang sudah ada seseorang tengah memeluk erat dengan rintik yg kini sudah menari di pakaian dan rambut lelaki itu.

" Bogoshipoo chagi " . Jungkook

Wae, ada apa Jungkook -Hanna-

" Sangat sangat rindu " ucapnya setelah itu

" Ada apa hm? Kenapa tiba-tiba kau jadi seperti ini? "
" Ani, hanya ingin.. " ucap jungkook yg kini telah melonggarkan pelukannya itu, dan kini ia menangkup pipi yeoja yang ada dihadapannya..

" Apa aku boleh menciummu? " ucap Jungkook sontak membuat Hanna kaget

-Hanna POV-

" Apa aku boleh menciummu? " ucapnya sontak membuat ku kaget

"Eoh?"

"Aah, sepertinya kau tidak mau ya?" Dengan memasang face kecewa.. Jungkook melepaskan pelukan yg baru saja ia ungkapkan rasa rindunya.

"Ani, nado. Nado kiss your lips jeon " gumamku.

Chupp

Tak berpikir lama aku pun langsung mengecup bibir Jungkook, tak lama hanya 3 detik.

Jungkook mendongak tak percaya dan senyum sambil menatap ku.

Apa aku terlalu berani? Bukan, agresif? Apapun itu Tuhan tolong hentikan semua ini..

" Te-ntu, siapa ya- " belum sempat menjawab Jungkook sudah menautkan bibirnya ke bibir ku. 5 detik berlalu, belum ada pergerakan antara bibir kami berdua, detik berikut ia mulai menggerakan bibirnya dengan melumat lembut bibir bawah ku, belum ada balasan dariku, kenapa? Karena aku masih kaget dengan apa yg jungkook lakukan. Ia menarik tengkuk ku agar memperdalam tautan kami.  Jungkook melepasnya dengan cepat

Waeyo? . Batinku

" Kenapa kau tak membalasnya? " akhirnya dia bersuara.

" Eoh?? " entah kenapa hanya itu yg bisa aku katakan, sebenarnya bukan kata tetapi semacam kaget.

Jungkook senyum dan kembali menautkan bibirnya dengan bibir ku, kini lembut tapi menuntut, aah rupanya ia ingin ku balas.

Ku balas ciuman jungkook dan kutarik tengkuknya dengan tiba-tiba. Kini aku yg memimpin aktivitas kami.

- Jungkook POV -

Ku memblakkan mata dengan apa yg dilakukan Hanna.

Tak peduli, ku lanjutkan aktivitas ku, biar saja dia yg memimpin. Decapan demi decapan telah mengisi di ruang yg tadi dilanda keheningan, apa kalian tau? Kami masih di ambang pintu, ku tuntun dia ke arah sofa tanpa melepas tautan kami.

" Eungh " sial   -batin Hanna-

Dia, dia mendesah?

Ya Tuhan harus kuhentikan sebelum semuanya berubah.

Aku pun melepaskan tautan kami, tak lupa ku kecup lagi untuk yg kesekian kalinya.

" Mian "
" hm, tak apa. Aku kelepasan, habisnya kau melakukannya tidak sabaran " ucap Hanna.
" aku yang tidak sabaran apa kau yang menikamatinya? Hm? " colekku ke dagu Hanna sebelum menarik dia ke dalan dekapan ku. " aku tidak menikmatinya, kau saja yang terlalu agresif " jawab Hanna yg sudah berada di dalam dekapan ku.
" lalu kenapa kau mendesah? ".
" mm, itu.. itu, itu karena kamu yang memulainya! ". Hanna yg kini mendongak dan memukul tangan ku dengan keras

" Aw!, iya iya memang aku memulainya "

" eoh, kau mesum! "
" Ya memang aku mesum, tapi aku mesum hanya padamu saja " jawab ku sebelum mengecup bibirnya sekilas.

" Saranghae " lanjutku

" Nado, Nado Saranghae kookie " ucapnya dan memelukku dengan erat.

Ya Tuhan tolong janngan pisahkan dia untukku...

-B-
Jangan lupa tinggalkan jejak
🌟🌟🌟
uri readers
Boleh req cerita
Comment aja!!