Mantap Frieska! (1)

2.5K 199 41
                                    

20:00

Menjelang konser anniversary JKT48 yang ke-6. Para member mulai latihan dengan giat dan rajin, tak terkecuali 4 orang yang sedang mengisi perutnya sebelum latihan di mulai.

"Eh guys, gue kesel deh, akhir-akhir ini gak pernah bisa mesra-mesraan sama Melody, Melody ngeluh capek mulu abis latihan." Ucap seorang berperawakan gagah dan suara khas om-om siapa lagi kalo bukan Lidya.

"Iya nih sama, Lid. Veranda bilang capek mulu, baru gue pegang dikit malah ngomel-ngomel." Kali ini giliran seseorang bertubuh tegak dan super gersek. Sebut saja Kinal.

"Gue sih biasa aja, Shanju mah kuat-kuat aja. Lo pasangannya dah pada tua-tua sih." Ucap seorang dengan perawakan cungkring yang tak lain adalah Beby.

"Mangkannya, Kinal sama Lidya kalo mau mesra-mesraan liat sikon." Kali ini seorang gadis yang baru saja di turunkan sebagai trainee angkat bicara.

"Maksudnya liat sikon gimana, Vin?" Tanya Kinal.

"Gini ya, Kak Kinal. Aku kan sama Shani udah beda jadwal beda tim juga. Jadi kalo abis latian ada waktu buat mesra-mesraan, ya mesra-mesraan. Kak Kinal kan juga beda jadwal dan beda tempat kerja, coba sekali-sekali jangan di hubungin Kak Ve nya biar dia rindu." Terang Viny

"Kalo lo, Lid. Ya, maklumin aja. Teh Imel kan juga udah berumur." Ucapan dari Viny sontak membuat Lidya melemparkan tisu ke arahnya.

"Eh, tapi gue penasaran deh sama pasangan baru." Kata Kinal tiba-tiba.

"Siapa?"

"Frieska sama Naomi, secara gue kan mantannya Naomi, gue tau dah tuh seluk beluknya Naomi. Frieska bisa nyeimbangin Naomi gak ya?" Ujar Kinal dengan muka yang di buat seserius mungkin.

Ntah kebetulan atau apa. Orang yang baru saja kinal sebut terlihat kebingungan mencari tempat duduk.

"Wah, gila. Kak Frieska panjang umur banget nih, tuh orangnya ada." Ucap Beby yang melihat Frieska membawa nampan berisi makanan.

"Kak Frieska!" Teriak Beby memanggil Frieska. Frieska yang merasa namanya di panggil segera menengok dan berjalan ke arah meja teman-temannya.

"Syukur deh ada kalian. Kalo nggak, capek gue nih nyari-nyari tempat duduk gak nemu-nemu." Ujar Frieska yang mengambil duduk di sebelah Kinal.

Ke 4 orang itu hanya melihat Frieska dengan tatapan yang sulit dimengerti.

"Kalian ngapain deh ngeliatin gue kek gitu?" Tanya Frieska yang merasa tak enak karena tatapan aneh dari teman-temannya.

"Ehemm, gua mau nanya hubungan lo sama Bun.. eh, maksdunya Naomi." Kata Kinal yang membuat mata Frieska membulat.

"Kenapa emangnya?"

"Gue pengen nanya deh, lo kenapa bisa jadian sama dia?" Tanya Kinal antusias, tapi justru membuat Frieska takut dan kaget.

"Kenapa tiba-tiba lo nanya gitu, Nal?" Tanya balik Frieska.

"Ya pengen tau aja." Frieska menghela nafas beratnya, menaruh sendoknya dan garpu yang ia pegang . Sementara Viny, Beby dan Lidya saling melirik satu sama lain.

"Gue gak tau dari kapan, mungkin karena emang di K3, gue deketnya sama dia, sering jadi tempat curhat juga, saling nasehatin satu sama lain. Dan ya, mungkin dari itulah, kita sama-sama luluh." Tutup Frieska lalu memakan makanannya yang sempat tertunda tadi.

"Btw, Kak Fries, kalian selama pacaran udah ngapain aja?" Tanya Beby.

"Ya biasa aja. Nonton, main game bareng, atau dia liatin gue lagi baca novel."

Flashfic FriesOmiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang