Little Maguxal

3. Hello Floria Academy

Pagi hari telah tiba, suara burung pagi hari yang berkicau indah tapi tidak dengan Clyxa. Ia bangun dengan tidak semangat, ada tapi mungkin sedikit. Ya, dia hari ini akan pindah sekolah. Ia masih tak rela meninggalkan guru, teman-teman, sahabatnya dan ibunya tercinta. Terlalu banyak kenangan yang ia buat di sekolah dan rumahnya dan kini ia harus pergi begitu saja.

Clyxa mengambil handuk yang tergantung dan menuju lemari pakaian. Clyxa berhenti sejenak, apa ia akan memakai seragam sekolahnya dulu? Karna bingung, ia membuka pintu kamar nya dan berteriak "Ibu, apakah aku akan mengenakan seragam sekolah ku dulu?"

"Ya, sayang. Itu perintah dari Kepala Sekolah" Seru Ibunya menjawab.

Setelah mendapat jawaban Ibunya, Clyxa langsung mengambil seragam sekolahnya dan melakukan ritual mandinya masih dengan perasaan sedih.

15 menit berlalu

Clyxa selesai melakukan ritual mandinya. Ia berkaca di meja rias nya, sedikit memakai bedak tipis agar kelihatan seperti orang habis mandi. Ia tak suka memakai lipstik, eye shadow atau lainnya seperti cewek lain di sekolahnya dulu. Norak + menor. Itu yang ia pikirkan.

Ia merapikan kasurnya dan memasukkan barang-barang yang ia perlukan ke dalam tasnya. Selesai semuanya, ia membuka pintu. Oh iya satu hal, ia lupa menyiram tanaman bunga Aster miliknya. Ia kembali ke kamar mandi dan mengambil sedikit air dan menyiramnya. Ia berpikir, jika ia tak di rumah lagi, lalu siapa yang akan merawat bunga nya? Hm. Mungkin Ibunya mau?

🍀

"Ibu!" Clyxa menuruni anak tangga sambil menggendong tas sekolah nya dan segera menuju dapur.

"Ada apa sayang?"

"Ini. Jika aku pergi, siapa yang akan merawat bunga ku?" Clyxa bertanya seraya menyodorkan pot bunga Aster miliknya di atas meja.

"Apa kau lupa? Kau akan tinggal di asrama. Jadi kau harus membawa koper. Dan kau akan membawa barang-barang keperluanmu, sayang" Jelas Ibunya.

"Ya, aku tau itu, Bu" Jawab Clyxa.

Ibunya melirik samping badan Clyxa. "Kalau tau, lalu dimana kopermu? Apa kau sudah selesai merapikan kopermu? Atau kau akan membawa tas itu saja?" Ibunya bertanya.

Clyxa yang mendengar langsung menepuk dahinya. "Oh iya, hehe... Lupa" Kekehnya.

Ibunya tersenyum melihat tingkah anaknya. "Yaudah, sana ke kamar kamu lagi. Siapin semua baju dan keperluanmu untuk di asrama. Tenang aja, gak bakal terlambat kok kan murid baru. Palingan besok baru mulai sekolah. Oke?"

"Siapp!" Clyxa langsung memgambil potnya dan beranjak ke lantai atas.

Clyxa's POV

Huftt... Bawa apa ya? Asrama nih. Kira-kira seperti apa ya? Kata orang sih asrama itu ketat + kejam banget. Apa mungkin asrama ku gini juga? Makan harus 5 menit dan cuci piring, cuci baju dan lain-lain sendiri. Kayak anak kos aja deh. No! Back to topic! Aku harus bawa apa?

Aku beranjak menuju lemari pakaian ku. Aku memilih beberapa pakaian yang hendak ku bawa dan ku masukkan ke dalam koper. Apalagi? Bantal? Guling? Ahh, bodo aja deh. Pasti udah disediain kalik. Ahh, perlatan mandi!

Dengan segera aku menuju kamar mandi dan mengambil sabun, sabun cuci muka, shampo, sikat gigi, pasta gigi dan bebek kuning ku. Aku memencet sedikit bebek ku. Kwekk kwekk

25 menit kemudian

Setelah semua terasa beres, aku menghempaskan badanku ke atas kasur. "Hahh..." Desah ku lega. "Selesai juga"

"Clyxa! Sudah selesai beresin koper nya? Kita akan segera berangkat." Seru Ibuku yang di lantai bawah dan masih terdengar oleh gendang telingaku.

"Oke, Bu!" Seru ku menjawabnya.