Surat Cinta

1.5K 46 7
                                    

"Terkadang permainan tak perlu kata 'Mulai' dan 'usai'. Permainan ada begitu saja, tanpa diminta, datang lalu hilang, hilang sebab tenggelam"

Jujur....sakit memang kehilanganmu,sangat terasa sekali rapuhnya aku tanpamu. Hebatnya dulu kamu bisa mencintaiku tanpa alasan,ironis nya sekarang kamu mampu meninggalkanku tanpa ada penjelasan,pergi begitu saja tanpa ada kabar sama sekali.

setidaknya aku bisa menepati janjiku,janji untuk saling tidak meninggalkan seperti yang pernah saling kita ucapkan,bahkan aku mampu mencintaimu dengan begitu hebatnya,lantas kenapa kamu juga mampu meninggalkanku dengan begitu mudahnya?

###

Beberapa hari kemudian, pagi pukul 04.30

Suara azan shubuh mulai terdengar ditelingaku. Aku terbangun dari tidurku dan langsung ngangambil air wudhu kemudian melaksanakan shalat Shubuh.

Setelah selesai,aku berfikir hari ini mengembalikan buku yang aku pinjam dari Aisyah minggu lalu karna udah selesai aku baca. Tapi aku akan membuat surat untuk Aisyah untuk mengunggapkan perasaanku padanya. Aku mencari selembar kertas dan bolpoin dimeja.

Selesai membuat, aku langsung menyelipkan di buku yang dia pinjamkan ke aku. Aku tidak sabar menunggu balasan suratku nanti, apakah dia juga menyukaiku? Tapi entah lah aku tunggu aja balasan nya.

Pukul 06.00 aku besiap siap untuk berangkat sekolah. Aku kali ini berangkat sekolah bersama fery, setelah menunggu beberapa menit fery datang.aku berangkat sekolah, setelah sampai aku langsung menuju ke kelas. Dan menemui Aisyah,aku mencari cari Aisyah tidak ketemu-ketemu aku mencari di kelas tidak ada,di perpustakaan juga tidak ada, akhirnya aku bertemu di depan lap komputer

"akhirnya aku menemukanmu Aisyah,aku kesana kemari mencarimu tapi enggak ada" ucapku

"emangnya ada apa han?" ucap Aisyah

"ini aku mengembalikan bukumu yang aku pinjam minggu lalu" ucapku

"emangnya udah selesai kamu baca han?" ucap Aisyah

"Alhamdulillah udah selesai kok" ucapku

"gimana ceritanya? Bagus kan?" ucap Aisyah

"wah bangus banget dek" ucapku

" hehehe kalau mau pinjam lagi,pinjam aja sama aku enggak papa kok" ucap Aisyah

"wah yang bener nih?" ucapku

"iya bener" ucap Aisyah

"wah kapan-kapan aku pinjam lagi ah" ucapku

"iya gak papa" ucap Aisyah

Surat Cinta Untuk Akhwat(SCUA)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang