Sana sama Daniel pacaran.
4 kata dalam satu kalimat itu cukup membuat satu sekolah gempar.
Sana setengah mati memikirkan alasan yang tepat untuk menjelaskan ke sahabat-sahabatnya kenapa dia bisa nerima bentukan Daniel.
Padahal sahabatnya sendiri tahu kalau Sana paling anti sama Daniel.
Jisoo, Jennie, Nayeon maupun Joy bener-bener kaget dan nggak nyangka.
"Gila sejak kapan deh lo deket sama Daniel???" Seru Nayeon.
Saat ini mereka berlima tengah berkumpul di kamar Sana. Semenjak ngeliat postingan Daniel, keempat sahabatnya langsung cabut ke sini hanya untuk meminta penjelasan.
"Iya jing, liat lo jalan sama Daniel aja gue gak pernah!" Timpal Jennie.
"Gimana sih ceritanya San, utang cerita banyak lo sama kita." Kata Jisoo.
Sana hanya tersenyum dan menelan saliva nya gugup. Bingung mau cari alasan apa.
"Apa jangan-jangan lo selama ini backstreet ya sama Daniel???" Celetuk Joy.
"Iya itu.. sebenernya gue sama Daniel udah 2 bulan ini backsreet sama Daniel. Terus yang dia ngajak gue ngobrol waktu jam istirahat kemarin, dia ngajak untuk berhenti backstreet jadi yaudah." Jawab Sana panjang lebar.
Dan tentu saja gadis itu berbohong. Dalam hati ia terus meminta maaf kepada Tuhan karena telah berbohong kepada sahabat-sahabatnya.
"Anjir kenapa nggak bilang dari dulu sih Sanaaaaa! Yaampun ngakak gue." Tawa Nayeon langsung pecah. Begitu juga dengan Joy, dan Jisoo.
"Gue kira lo beneran jiik sama Daniel!" Seru Joy.
"Gue malah sama sekali nggak kepikiran kalo Sana Daniel jadian." Kata Jisoo.
"Tai lo ya udah boongin kita berempat. Peje jangan lupa." Ucap Jennie.
⤵⤵⤵
Sekarang tersisa Sana sendiri di kamarnya. Keempat sahabatnya baru saja pulang.
Gadis itu langsung berdoa kepada tuhan karena ia sudah membohongi keempat sahabatnya itu.
Percayalah, sejudes apa pun Sana, gadis itu adalah penganut agama kristen yang taat.
Di tengah keheningan ia berdoa, ponselnya yang ia letakkan di kasur berbunyi.
Gadis itu segera melihat siapa yang menelponnya saat ini.
"Sore cantik lagi apa nih?" Daniel dengan cengiran khasnya ada di sebrang sana tanpa mengenakan pakaian.
Kentara sekali pemuda itu baru selesai mandi.
Sana hampir gagal fokus. Tapi ia bisa menguasai dirinya.
"Ck! ngapain vidcall an gue lagi berdoa! ganggu aja."
"Eh lagi berdoa yah. Padahal mau ngajak jalan."
"Jalan-jalan, pake dulu tuh baju lo!"
"Ciee awas gagal fokus. Btw mau liat gak perutku hampir jadi loh."
"Sialan." Umpat Sana sebelum akhirnya memutuskan video call mereka.

KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Liar ✔
Fiksi PenggemarDaniel ft. Sana Daniel menemukan sebuah rahasia terbesar Sana. Rahasia itu dapat menurunkan popularitas Sana di sekolah jika seluruh teman-teman se-gengnya tahu. #1 Saniel [08.06.2019] #62 ceritapendek [29.06.2019] Start : 30 Desember 2017 End :...