i need

7-ujian

bukan micin yg bikin gue bego,yg buat gue bego itu mencintai dia yg sama sekali gk peduli sama gue
      

                             - Adri Rialtama

                   *******
pagi ini illona bangun lebih pagi karena hari ini ujian semester,illona memakai dasinya dengan asal dan memasukan beberapa buku di tasnya.

di angkot illona kesal karena di beritahu oleh syakira kalau kelasnya di gabung dengan kelas
ipa 1.

illona berlari dari gerbang sekolah untuk mengetahui dirinya sebangku dengan siapa.

"gk mau!gue gk mau sebangku sama adri,kan no absen gue jauh sama si adri!"omel illona.

"di acak absenya,gue sama viki"ujar syakira.

"alhamdullilah gue sama rafa"gumam misha.

"iya,lo enak ..gue sengsara,nafia sama elang?"kata illona.

"iya,dong"ujar syakira.

illona membuka bukunya dan mulai menghafalkan materi-materi yg akan diulangankan.

"gk ada kj gitu?"celetuk syakira.

"gk tau"

adri bersama gerombolan tukang ributnya datang ke kelas.

"hallo,every body.kenalin gue adri murid paling ganteng di kelas"teriak adri.

karena bangku illona berada di pojok,illona memilih duduk di ujung agar bisa bersandar di tembok.

"pagi,buluk!"sapa adri.

illona hanya diam dan berusaha konsentrasi.

"jangan sok belajar,nanti juga pasti liat kj"celetuk adri.

"bisa diem gk lo!ulet!"jawab illona sinis.

tak lama masuk pun berbunyi,dan pengawasnya pak ibnu guru paling santai disekolah.

pak ibnu membagi kan kertas untuk jawaban dari soal.

dan setelah itu dibagikan soal ulanganya.
semua mulai beraksi.
dan tips-tips untuk menyembunyikan ketas kj.

elang menyelipkan kj di jamnya.

viki dimasukan ke kaos kakinya.

rafa di tulis di balik kertas identitas peserta.

dan yg paling pintar adalah adri,dia menulis kj di uang kertas jadi pengawas tidak akan curiga.

"ssstttss,llona"bisik syakira yg berada di samping bangku illona.

"apa?"

"no,3"

"c"

illona kembali fokus dengan soal-soal.
adri sebenarnya tidak tertarik dengan kj,tapi kalau kepepet baru ia akan liat kj.

illona tinggal mengerjakan essai,

"ssttttss,llona"panggil misha.

"apa?"

"liat essai"
illona mendengus kesal,kalau bukan sahabat udah di tabok.

illona menulis di kertas kecil dan melemparnya ke bangku misha.

"gk ada nyontek,percaya sama diri sendiri,lebih membanggakan hasil sendiri"kata pak ibnu.

"tapi kan,kalo nilai kita kecil tetep aja di marahin ortu walau nilai itu hasil kita"balas adri.

"adri,kamu ini ada aja jawabanya!"geram pak ibnu.

adri terkekeh.
illona geleng-geleng melihat kelakuan adri yg berani sama guru.