Disebuah gang kecil..
“Hah.. Hah.. Hah..” Kata Zizar, sang Nevra.“Sial, aku tidak menyangka kita dapat musuh yang sedikit merepotkan ya Zizar” Ujar Vedna yang juga seorang Vedna.
“Yaa.. dia sungguh merepotkan, sungguh merepotkan untukku. Tidak bisakah kau menggunakan Nevmu itu, Vedna??” Gerutu Zizar pada partnernya itu.
“Kamu pikir untuk apa aku membawamu, dasar bodoh? Aku tidak mau repot repot menggunakan Nevku, karena itu aku membawamu” Sahut Vedna santai.
“-_- kau ini, kalau tidak mau seharusnya jangan menerima misi ini, kau tauuu? Kalau kau tidak ingin repot, kenapa tidak kau menyerahkan misi ini kepada Orgo dan Kirfa, Nev mereka lebih cocok untuk menghadapi musuh dengan Nev pengendali golem itu.. sedangkan Nevku adalah hipnotism, aku hanya dapat menghipnotis seseorang dengan melihat matanya dan aku tidak bisa menghipnotis golem itu... KALAU DIA BAHKAN TIDAK MEMILIKI MATA!!!” Zizar masih menggerutu dengan nada yang lebih keras.
“Itu karena ketua mengancamku, dia bilang aku tidak akan mendapat gaji kalau aku tidak menyelesaikan satupun misi... dan aku akan diberi ketua pelajaran di kelas neraka kalau aku terus bermalas malasan.. kau tau ketua sangat mengerikan disaat dia marah kan, dan bayangkan lagi.. dia akan membawaku ke kelas mematikan ituuu, apa kau berani???” Tanya Vedna dengan nada yang menantang.
“Ehm.. kalau itu memang benar mengerikan ya, ketua bisa menjadi ketua karena keganasannya itu.” Gumam Zizar.
“Dan juga... aku tidak ingin kalah dengan Orgo dan Kirfa” Ucap Vedna dengan sedikit serius.
Disaat Vedna dan Zizar berbincang lalu munculah golem yang besar dengan tinggi yang hampir menyamai sebuah gedung di sebelahnya. Tumpukkan batu besar hidup tanpa kepala itu seketika menghancurkan ‘kembaran’ itu.
“Woh golem itu padahal tidak memiliki kepala tapi bisa menemukan kita lebih cepat dari yang kuperkirakan, apa pengendalinya menciptakan otak juga didalam tubuh besar golem itu? pengendali golem itu sungguh hebat, Haha..” Vedna mengatakan itu dengan santainya, di lain sisi Zizar merasa panik dengan wajah tak berdosa Vedna.
“ini bukan saatnya untuk terkagum kepada musuh kitaaa, cepat lakukan sesuatu Vednaaaaaa” Kata Zizar dengan nada yang panik.
“Ahh kau ini, merepotkan sekali... tidak ada pilihan lain..” Gerutu Vedna.
Udara di sekitar Vedna berubah, memadat dan kemudian munculah sebuah titik hitam, bagaikan sebuah Black Hole atau bahkan sesuatu yang lebih besar daripada sebuah Black Hole yang dengan sangat kuat tiba-tiba muncul di dalam tubuh golem tersebut. Tak hanya udara, bahkan sifat kekanak-kanakan Vedna juga berubah menjadi lebih serius.“Void Breaker”
Kata Vedna tajam, lalu titik tersebut berubah menjadi besar menyerupai sebuah portal hitam yang menyedot dan melenyapkan tubuh besar golem yang terdiri dari tumpukan batu-batu berselimut mantra.
“Fiuh.. itu sungguh merepotkan sekali, aku lapar.” Ucap Vedna kembali dengan wajah yang tak berdosanya. Di saat yang bersamaan Zizar menerima semacam panggilan dari Markas, tepatnya Orgo sang Absolute Analitic, peneliti kekuatan serta informasi para Nev Holder, melalui alat komunikasi di telinganya.
“Zizar, Ini Orgo.. Aku sudah berhasil mendapatkan informasi lebih lanjut tentang Spair itu!” Terdengar suara dari alat di telinga Zizar. “Dia menciptakan golem!”
“Kami sudah tau!” tukas Vedna yang juga mendengarkan dari alat komunikasi miliknya.
”huh! Kau lagi! aku belum selesai” sahut Orgo sedikit kesal. Zizar menatap Vedna dengan tatapan tajam, mengisyaratkan agar Vedna diam dan mendengarkan Orgo terlebih dahulu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Nevereverland
FantasiSebuah cerita tentang orang-orang tertentu yang memiliki kekuatan spesial yang berasal dari tempat bernama Nevereverland, orang-orang itu disebut dengan Nev Holder. Menceritakan sebuah grup berisikan para Nev Holder yang memiliki tugas untuk membela...