Sepulang sekolah Kyungsoo dan Baekhyun langsung ke rumah Luhan, menjenguk Luhan yang sedang sakit. Sebelum ke rumah Luhan mereka mampir ke mini market membeli minuman dan camilan. Mereka tidak membawa buah tangan seperti buah atau apa saja yang biasa dibawa orang untuk menjenguk orang sakit, mereka hanya membawa apa yang mereka mau termasuk camilan kesukaan Luhan.
"Hei. Kalian ini mau menjenguk atau membuat berantakan kamarku?" Kata Luhan sinis.
Kedua yeoja cantik sahabatnya itu sedang asik ngemil sambil membicarakan artikel dari majalah musik yang mereka beli di mini market tadi.
"Hehehehe."
Baekhyun dan Kyungsoo nyengir kuda bersamaan tanpa rasa bersalah.
"Jangan marah. Kami memang ingin menjengukmu tapi kau tidak sesakit yang aku pikir." Bujuk Baekhyun.
"Mau?" Kata Kyungsoo menyodorkan bungkus kripik kentang.
Bret
Luhan langsung menyambar bungkus keripik kentang dari tangan Kyungsoo, tidak mengindahkan wajah Kyungsoo yang kaget makanannya ia rebut. Ah, dia tidak merebutnya, Kyungsoo menawarinya jadi Luhan tidak menolak.
"Ada berita apa saja?" Tanya Luhan ikut bergabung dengan kedua sahabatnya mengerubungi satu majalah yang digelar.
"Ini," Baekhyun mengeser majalah ke dekat Luhan. "Boyband BTS kembali meraih all kill di semua chart musik. Hebat ya mereka." Kata Baekhyun kagum, ia lalu menunjuk salah satu personilnya.
"Lihat. Dia mirip ya denganku. Jangan-jangan..."
Baekhyun menghentikan ucapannya sambil nyengir.
"Jangan-jangan mukamu pasaran." Tukas Luhan.
"Sialan." Gerutu Baekhyun.
"Lu..." Rengek Kyungsoo.
Luhan menoleh ke arah Kyungsoo, tangan Kyungsoo masih di posisi yang sama, menengadah seolah masih membawa camilannya.
"Hehehe." Luhan tersenyum lebar, dengan sengaja ia memasukkan tangannya ke dalam bungkus mengambil kripik dan memasukkannya ke dalam mulutnya lalu mengunyahnya ala-ala iklan.
"Hm, ini enak sekali." Katanya sambil merem.
Mata bulat Kyungsoo digenangi airmata.
"Yya! Kau mau menangis hanya karena keripik eoh?" Seru Baekhyun.
Sruut
Kyungsoo menghirup masuk ingusnya yang hampir keluar dan mengusap matanya. "Aniya." Jawabnya.
"Luhan!"
"Hahahaha. Mian. Mian. Ini."
Wajah Kyungsoo kembali sumringah saat Luhan mengembalikan camilannya namun kembali murung ketika melihat isinya telah habis.
"Hiks..."
"LUHAAN!!" Bentak Baekhyun.
"Hahahahaha."
Baekhyun mengusap kepala Kyungsoo. "Sudah nanti aku belikan lagi. Hanya keripik kan, berapa sih harganya sampai kau menangis."
"Bukan soal harga tapi keripik itu tinggal satu tadi." Sahut Kyungsoo memelas.
"Halah, masih banyak toko lain kan." Celetuk Luhan.
"Tapi semua keripik yang ada gambar Jo In Sung sudah tidak bersisa. Hiks.. huaaaaaa"
Tangis Kyungsoo makin keras.
Baekhyun mengambil bungkus keripik dari tangan Kyungsoo, lalu menoleh ke arah Luhan.
YOU ARE READING
XOXO CAFE
FanfictionXOXO Cafe, cafe yang sangat terkenal di kalangan para yoeja dari berbagai usia, selain terkenal karena berbagai macam kue yang enak juga terkenal karena pelayan-pelayannya yang super ganteng dan cool. Setiap akhir pekan akan diadakan pengundian untu...