July, 18th
15:36 PM
*fyi dialog Zayn yang di Italic (cetak miring) ya :*
"Halo?"
"Halo..."
"Ya?"
"Ada... ada Zayn Malik?"
"Gue sendiri. Kenapa ya?"
"Eng... ini Thalia, sepupunya Mario. Ada Mario nggak disitu? Kalau ada, bilang ya disuruh pulang sama Thalia."
"Oh, Mario baru aja pulang."
"Udah lama?"
"Lima menit yang lalu."
"Oke. Eng..."
"Apa lagi?"
"Eng... ga jadi. Thanks ya... Zayn."
Dan saat itu, aku gugup setengah mati.
+++
meskipun cerita ini udah completed, gue masih mengharapkan kalian jadi readers yang aktif & let me know what u think through comments! :3
KAMU SEDANG MEMBACA
z a y n
أدب الهواةWaktu aku bicara 'aku-kamu', kamu menanggapi pakai 'gue-elo' Waktu aku udah terbiasa sama 'gue-elo', kamu malah pakai 'aku-kamu' Dunia bisa berubah sewaktu-waktu, ya? [this story contains only conversation on phone]