"Rion aku bilang berhenti"Teriak seorang wanita dengan intonasi cukup tunggi membuat siapapun mendengarnya akan merinding takut,namun tidak bagi Rion.pria itu terus saja berjalan tanpa mengidahkan peringatan wanita di belakangnya
"Rion mamah bilang berhenti kamu"Ujarnya lagi lebih keras namun lagi lagi seruan wanita itu di hiraukan oleh Rion.pria yang sudah memakai seragamnya itu langsung saja masuk kedalam mobil dan membantingnya dengan sangat keras.membuat seorang pelayan di sana terperanjat kaget
Rion langsung melajukan mobilnya ke luar rumah menuju lingkungan sekolahnya.Rion terlalu malas untuk meladeni apa yang akan di ucapkan mamahnya itu
"Dasar sialan!"Desisnya marah dengan rahang mengeras,kedua tangannya ia gunakam untuk mencengkram kuat kemudi mobil.saat ada lampu merah Rion menghentikan mobilnya saat itu juga Rion mengambil sebuah pisau lipat di tasnya lalu ia sayat salah satu tangannya dengan perlahan
di wajah itu tak ada rasa sakit sama sekali,bahkan Rion menyayatnya di beberapa bagian lagi.hingga Rion merasa puas.hal itu membuat rasa kesalnya hilang
Rion pun tertawa dan melanjutkan lagi laju mobilnya menghiraukan tetesan darah yang keluar dari sela sela jaket bomber yang ia kenakan
Bagi Rion Drey Orlando,rasa sakit sesuatu yang sangat menyenagkan.semakin sakit rasa yang ia terima semakin bahagia yang dirasakannya..
**********
oh ya buat para pembaca ceritaku,aku mohon maaf jika cerita Masokis boy ku ini aga melenceng dari artian Masokis yang sesungguhnya.aku tidak terlalu menghadirkan kekerasan seksual.namun lebih tepat kekerasan untuk menyakiti diri sendiri..
jadi kalo ada yang gak suka mohon maaf ya.tapi kalo suka silahkan baca terus...
wohoho..gimana kalian suka part awalnya.jangan lupa vote and commentnya yah..😘😘😘
KAMU SEDANG MEMBACA
Masokis Boy a.k.a Rion
RomanceRion Drey Orlando.terkenal tampan,kaya,baik dan Ramah.pria itu terlihat normal dilingkungan sekolah ataupun masyarakat namun tak ada yang mereka ketahui tentang sisi lain seorang Rion hingga suatu saat Rion bertemu dengan gadis yang bernama Rora,gad...