˚ ༘♡ 𝖕𝖊𝖓𝖔𝖑𝖆𝖐𝖆𝖓 𝖐𝖊𝖓𝖈𝖆𝖓 ⋆。˚

3.4K 415 12
                                    


Konoha Highschool
- Lobby, 11.23 A.M

Naruto bersenandung kecil punggungnya bersandar  pada tembok koridor sekolah yang menyembunyikan tubuhnya, sesekali iris safir melirik kearah kanan menunggu seseorang yang ia tunggu lewat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Naruto bersenandung kecil punggungnya bersandar  pada tembok koridor sekolah yang menyembunyikan tubuhnya, sesekali iris safir melirik kearah kanan menunggu seseorang yang ia tunggu lewat.

Ah!

Seorang laki-laki berambut raven berjalan santai melewatinya bersama teman-temannya. Hari ini merupakan jam olahraga untuk kelas 1-1 dan Naruto dengan sengaja mengikuti kegiatan Itachi dan mengamatinya dari jauh. Ini sudah berjalan selama 3 hari dan Naruto sedikit menikmati kegiatannya tersebut. Mengagumi dan mengamati sang pujaan hati dari jauh.

Hari ini pun dia sangat mengagumkan.

Naruto terus memperhatikan si Raven yang fokus mendengarkan temannya berbicara dengan senyum tipis yang membuatnya iri.

"Apa yang kau lakukan, Naruto?"

Tubuhnya tersentak menoleh kebelakang hingga mendapati sosok Kiba serta Shikamaru yang menatapnya datar. Tanpa sadar ia menelan ludah gugup mengeluarkan cengiran lucu.

"Kiba... cuma lewat saja kok... hehe."

Kiba menatap tajam sahabat pirangnya.

"Tidak usah berbohong. Kau menunggu dia lewat sini kan?" Naruto menunduk seolah membenarkan kalimat tersebut yang membuat Kiba menghela napas berat, "Sudah kubilang jangan menyukai Itachi. Dia itu penjahat. Kau lihat sendirikan saat dia mencampakkan mantannya dengan dingin."

Ingatannya kembali pada saat Itachi mencampakkan seorang gadis dengan iris onyxnya yang menatap dingin.

"Ya..."

Naruto menghela nafas membenarkan perkataan Kiba. "Dingin, matanya dingin sekali. Aku kaget," wajahnya sendu saat mengingat kejadian itu namun tiba-tiba pipinya sedikit memerah saat pikirannya memutar ingatan saat Itachi yang tersenyum.

"Tapi dia itu keren sekali."

"Bodoh!" ucap Kiba menjitak kepala pirang Naruto.

Shikamaru yang melihatnya gelagapan.
"O-oi tahan emosimu, Kiba."

Naruto menggembungkan pipi mengelus kepalanya yang berdenyut. "Tapi, apa benar dia hanya tertarik dengan seseorang yang sudah punya pacar?" tanya Naruto sambil menatap dua orang sahabatnya tersebut.

"Mungkin kebetulan saja, perempuan yang dia suka sudah punya pacar," tambah Naruto mencoba positif.

Kiba melipat kedua tangannya mengabaikan Shikamaru yang merengek ingin tidur. "Yang berpikiran seperti itu bukan kau saja."

Shikamaru menguap menggaruk kepalanya. "Kalau mau pacaran dengan Itachi kau harus pacaran dengan orang lain dulu."

Kiba mengangguk membenarkan, "Tapi kalau sudah punya pacar kau pasti tidak akan mau selingkuh kan? Makanya, menyerah saja."

𝐋𝐎𝐎𝐊 𝐀𝐓 𝐌𝐄 • itanaru fanfictionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang