Taehyung dan Ryeon keluar dari Rumah sakit itu.
mereka segera memasuki mobil.
Dalam mobil
sesaat terjadi keheningan di dalam mobil itu
namun beberapa saat Ryeon melihat Restoran yang ada di pinggir jalan
Ryeon mengajak Taehyung untuk makan di sana.
" eh kotak makan yuk gue laper" ajak Ryeon
" enggak ah, lo makan nya banyak ntar lo ngabisin uang gue lagi" Taehyung tak mau
" ayolah, ntar gue ganti deh uang lo" bujuk ryeon ke Taehyung.
namun taehyung tak mau mendengarkan nya.
Ryeon hanya menekuk wajah nya dan memajukan bibirnya seperti anak kecil.
melihat Ryeon yang sedang merajuk tae tak tega dan akhirnya tae mengajak ryeon untuk makan di Restoran kesukaanya.
awalanya Ryeon tak tau jika ia ingin di bawa ke ryestoran.
jadi ia cuma terdiam dan melihati jalan yang mereka lewati.
lama kelamaan Ryeon mulai heran dengan jalan yang di lewati ini, jalan yang menuju perjalanan di pinggir kota.
" kita mau kemana sih kok jalan nya lama amat?" tanya ryeon.
" shutt diem" tae merahasiakan sesuatu.
saat mereka mulai memasuki jalan yang sedikit sempit tiba tiba ada saatu orang yang menabrak kan dirinya ke arah mobil Taehyung dan ryeon.
B r u o o k..
suara tabrakan.
" awh.. " rintih Ryeon yang sedang memegangi keningnya karena terantuk kaca mobil yang di akibatkan oleh tae yang mengerem mendadak.
"lo bisa bawa mobil gak sih " oceh ryeon.
" ya maaf, tadi tu ada orang di depan gue" jawab taehyung.
mereka masih berdebat, tak lama ada seorang laki laki bertubuh besar mengetuk kaca mobil mereka.
tae segera menurunkan kaca mobil nya.
" keluar lo" teriak namja bertubuh besar itu.
" kenapa gue mesti keluar?" cetus tae penasaran.
" lo udah nabrak temen gue tau gak lo? sekarang gue minta ganti rugi!" bentak sang namja.
" emang lukan nya parah?, lagian bukan salah gue dia nya aja yang muncul tiba tiba" jawab tae singkat.
" lo liat aja sendiri parah atau enggak" balas sang namja.
dengan penasaran akhirnya tae keluar mobil .
namun sebelum ia keluar ia merasa akan terja hal buruk nantinya.
dia meminta Ryeon untuk mengunci pintu mobil saat ia keluar nanti.
" gue mau liat bentar lo diem di sini dan konci pintu nya" suruh taehyung.
ia segera keluar
ia melihat seorang laki laki yang tengah terduduk di depan mobilnya sambil memegangi lututnya.
Tae mencoba mendekati sang namja
Tae menjongkok menyamai tingginya dengan si namja.
saat ia sedang berbincang dengan orang itu ia mendengar teriakan dari Ryeon.
" Taehyung awasss!!" pekik ryeon dari dalam mobil.
tae melihat ke arah belakang dan ia mendapati laki laki bertubuh besar tadi memegang sebuah kayu yang di gunakan untuk memukul dirinya.
namun ia berhasil mengelak dan seketika lelaki yang ada di depan nya tadi dapat berdiri normal.
ia mengeluarkan sebuah pisau lipat dan menodongkan nya ke arah taehyung.
" serah kan semua uang dan barang berhargalo." ucap sang namja.
" Cihh jadi ini yang kalian rencana kan?" tae menatap sinis mereka dan mulai menarik lengan baju nya dan siap untuk berkelahii
mereka pun berkelahi dengan sangat ganas nya.
namja tubuh besar memukul tae dari arah samping dan yang satu nya memukulnya dari arah yang berlawanan.
tae mampu mengelak dan menghajar mereka semua.
tae berhasil memukul satu bagian wajah dan kaki namja tubuh besar.
sedangkan teman namja tadi telah terjatuh tak berdaya akibat terkena tendangan tae.
dua lawan tae sudah tumbang semua dan pisau beserta kayu yang mereka gunakan telah terhempas jauh.
" cuma segini kemampuan kalian " teriak tae geram.
tiba tiba lima orang namja datang dari balik gang gang kecil itu.
tae sangat terkejut dan bertanya tanya siapa mereka sebenarnya.
rupanya mereka berlima ialah sekelompok perampok di jalan ini dan kedua orang yang dilawan nya tadi ia lah teman dari komplotan perampok itu.
mereka telah mengelilingi taehyung dan bersiap untuk melawan nya.
dan tae pun telah siap dengan memasang kuda kudanya.
sementara itu di dalam mobil Ryeon panik melihat ke jadian itu.
" duh giman ni, gue gak bisa bantu. gue kan lagi keseleo" oceh nya dalam mobil
ia terus berfikir dan berfikir, akhirnya ia mendapat kan sebuah ide yang mungkin dapat membantu taehyung.
ia segera mengambil telepon genggam milik nya dan mencari suara sirine polisi untuk mengelabuhi para perampok itu.
ya mencari dan terus mencari hingga akhirnya ia menemukan nya.
ia membongkar laci mobil taehyung untuk mencari alat pengeras suara.
dan ia lang sung membuka jendela mobil dan membunyikan sirine itu.
saat tae sudah siap dan mereka ingin menyerang tae.
tiba tiba terdengar suara sirine polisi dari arah belakang para perampok.
para perampok itu lari terbirit birit karena mengira bawhwa sirine itu benar benar polisi.
taehyung pun ikut panik dan bersembunyi di balik tong sampah.
ryeon keluar dari mobil sambil mendekati taehyung yang entah kenapa bersembunyi di balik kotak sampah.
aia datang menggunakan tongkat.
ia mendekati tae.
" ya. sedang apa kau di sana?" tanya ryeon ala ala sweg.
" shutt diam nanti kita ketawan dengan polisi.." jawab tae sambil melihat ke adaan
" dasar goblok, sirine tadi itu gue yang bunyiin bukan polisi beneran kalik " ryeon memutar bola matanya.
tae menatap ryeon dengan tatapan ngeblank
" bilang dong dari tadi.." tae meninggalkan ryeon dan langsung masuk ke dalam mobil.
" ya bukan nya bilang makasih kek malah di tinggalin." oceh ryeon dan ia segera menyusul taehyung masuk ke mobil
dan mereka meneruskan perjalannan mereka.....
annyeong..
see youuu.
tunggu in terus ya
bakalan ada cerita baruu.
next episo .
KAMU SEDANG MEMBACA
I AM THE BADGIRLS
أدب الهواةCerita yang mengisahkan empat cewe yang berubah sikap maenjadi anak yang nakal, membangkang, dan gak tau diri. Karena masalah di keluarga mereka dan akhirnya bertemu sama empat bad boys yang nyadarin mereka arti sebuah keluarga. Cerita ini memiliki...
