12. Gadis kotor ⚠️

783 49 3
                                    

Jimin mengobati tangan Rose yg sempat terluka.

"Jangan pergi.. setidaknya untuk malam ini." Tahan Rose kemudian.

Jimin menganggukkan kepalanya. "Baiklah, aku mengerti," balasnya.

Ketika ia hendak merapikan kotak p3k yg ada di sampingnya, Rose pun langsung memeluknya.

"Oppa... apakah sama sekali tidak ada kesempatan lagi untuk kita? Hiks."

Jimin dengan kejam melepaskan pelukannya tsb.

"Rose, dengarkan aku. Aku minta maaf sudah melukaimu, tapi--"

"Aku tidak ingin mendengarnya! Semua terdengar seperti omong kosong bagiku, oppa hiks."

"Jadi apa yg harus ku lakukan, Rose? Aku beneran tidak ingin melukai mu lagi."

Rose pun memukul mukul dada bidang pria tsb. "Kamu jahat, oppa. Jahat! Tapi kenapa aku tidak bisa membencimu hiks."
"Baiklah, aku akan membatalkan pertunangan kita, aku juga akan meminta umma untuk tidak menarik dananya dari perusahaan kalian. Tapi, kamu harus melakukan satu hal untukku?"

"Apa itu?"

"Tidurlah denganku, oppa, untuk terakhir kalinya. Tapi kali ini, aku ingin kamu mengeluarkan semuanya ke dalam diriku."

"A-apa?"
"Kamu tau selama ini aku tidak pernah melakukan hal itu kan? Bagaimana kalau kamu hamil? Tidak, Rose!"

"Aku akan minum pil anti kehamilan nanti! Bila kamu tidak percaya, kamu bisa melihatku meminumnya."
"Aku hanya ingin melewati malam yg special di malam terakhir kita ini, oppa hiks."  Rose pun kembali memeluk Jimin.

"Ya, baiklah klo begitu."

,

Seulgi nampak mabuk setelah bertemu dengan Rose hari ini, hatinya sakit setiap kali mengingat perkataan gadis tsb.

Kamu hanyalah seorang pelacur!

Kamu tidak pantas bersama Jimin oppa

Kamu hanya akan menghancurkan masa depannya

Pergilah dari kehidupannya!

"Tidak, tidak!! Pergi!! Jangan katakan lagi! Aaarrgghh!!" Teriak Seulgi lalu terjatuh menyikut kakinya sendiri.

Kebetulan Seulgi memang habis mabuk mabukan di sebuah kedai tadi, tapi sekarang ia sudah keluar dan berada di jalanan.

Seulgi pun menangis duduk sendirian di tepi jalan tsb.

Kenapa kehidupanku harus sepahit ini!

KENAPA?!

Tuhan sungguh tidak adil padaku hiks hiks..

Sampai seseorang tiba tiba berlari ke arahnya.

"Ya, Seul!"
"Kamu tidak apa apa kan? Ada apa dengan dirimu? Sehun hyung mengatakan kalau ia tidak bisa menghubungimu, makanya aku di suruh untuk keluar dan mencarimu."
"Kamu kemana saja?"

Seulgi hanya diam, lalu menangis di dekapan Taeyong.

"Kenapa! Kenapa!" Isak dan teriak gadis ini terus menerus.

Taeyong kebinggungan.

"Kita pulang saja yuk! Sekarang sedang hujan deras, nanti kamu sakit."

"Gak mau!" Tolak Seulgi dan mendorongnya.

"Noona! Yah! Kamu mau kemana?"

Ketika Seulgi mencoba untuk pergi, Taeyong pun langsung menahannya.

Bitch [Seulmin] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang