Dipertemukan
Karya : Ignatius PratamaTujuh ratus kilometer jaraknya,
Namun nasib mempertemukan kita,
Ditengah jarak yang jauhnya tiada terkira.Bandara Soekarno Hatta,
Adalah saksi bisu perjumpaan kita.
Setelah delapan tahun merindu,
Kini terwujudlah impian jumpa kamu.Dan kini,
Tanganmu masih memegang tangan kiriku,
Sementara tangan kananku untuk menulis puisi ini.
Peganglah terus, lalui ribuan jalan terjal bersamaku.Untuk kamu,
Gita Angela.
Terima kasih atas perjumpaan ini,
Teruslah bersamaku,
Kelak kita arungi masa depan bersama.(Lalu burung besi itu meraung pergi,
Meninggalkan riuh ibukota Jakarta,
Menuju kota tempat kisah ini dimulai)Ini puisi dari saya,
Ignatius Pratama.
Ditulis di Landasan pacu 2F,
Kala kamu yakin,
Aku akan terus bersamamu
KAMU SEDANG MEMBACA
Puisi Sendu Malam Hari
PuisiHighest 17 in #move (13-5-2018) Lalu aku, Tertupi sendu, Kala tiada mampu, Miliki senyum indahmu itu, Hai kamu milikku.