Prakata

7.5K 921 233
                                    

Kang Euigeon / Daniel

Enam Belas Tahun (16)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Enam Belas Tahun (16)

- Pelajar kelas 2 Sekolah Menengah Atas

- Culun (Karena proteksi dari Kakak tertuanya Kang Dongho-Sang Bandit. Dia bilang, 'Dek, jangan ikuti jejak kakak.')

- Kutu Buku (Bukan karena ingin; dipaksa juara sekolah biar dibeliin motor)

- Motto, "Tertawa dulu baru mencerna maksud omongan orang", nah disini dia malah dikira lemot karena hobinya cengengesan tanpa tahu hal yang dimaksud.

- Ayah turunan belanda, Euigeon? Belum terdeteksi disebelah mana nurun Ayahnya.

- Baik banget, sampai banyak yang manfaatin.

- Udik. Logat khas Busan mendarah daging, diimbangi dengan kelakuannya yang... sudahlah

- Keluarga Nomor Satu

- Rooney dan Peter yang utama

- Teman adalah segalanya.

- Namun semua terganti, saat lututnya yang cedera diobati malaikat-maksdunya kakak kelas yang berhati dan rupa seperti malaikat.

- Sekarang? Budak Cinta. Namun diam-diam.

- Sampai Akhirnya terbongkar, serasa dunianya runtuh.



Ong Seongwoo

Tujuh Belas Tahun (17)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tujuh Belas Tahun (17)

- Pelajar kelas 3 Sekolah Menengah Atas

- Cakep Bawaan lahir

- Pintar tapi jauh dari kata kutu buku yang culun

- Motto, "Semua orang berhak bahagia. Kamu mau aku bahagiain?"

- Ibu turunan italia, Lihat sendiri wajahnya gimana

- Baik banget, temennya juga banyak. Supel.

- Gaul. Kekinian. Anak hitz namun tyda sombong.

- Keluarga Prioritas

- Apapun demi teman,

- Belakangan suka heran, kenapa temannya hobi banget Bully adek kelas.

- Adek kelas yang lucu, pipinya tembam, yang kalau cengengesan mata nya hilang.

- Temannya bilang, adek kelas itu naksir dia. Seongwoo? Santai, semua orang berhak mencintai. #ehem..

- Hingga entah kenapa Adek kelas itu mendadak hilang, entah kemana. Seongwoo jadi merasa bersalah, belum membalas perasaannya #eh



Setting cerita, 10% masa kehidupan SMA Ong Seongwoo dan Kang Daniel.
Lalu memasukki masa kuliahnya setelah Daniel kembali dari Belanda.

Kang Daniel:

"Aku hanyalah butiran debu bila disandingkan dengannya. Bahkan seujung kukupun kami tidak akan pernah cocok. Dia, kakak kelas berhati dan berparas malaikat itu. Yang tiap malam namanya kusebut sebelum tidur. Yang bahkan kutahu ukuran kaus dalamnya. Yang sudah mengobrak-abrik hati pemuda Busan ini."

Ong Seongwoo:

"Apa salahnya dengan mencintai? Kenapa semua orang menilai berdasarkan rupa? Lupakah mereka bahwa setiap orang juga punya Hati? Berhenti menilai hanya dari luarnya saja. Semua orang layak mencintai dan dicintai. Layak Bahagia."



- Bagaimana bila seorang yang tidak tampan, culun, naksir orang yang populer disekolah? Dia akan jadi bahan olokan pastinya. Namun Kang Daniel tidak peduli, dia tidak masalah diejek, dihina karena perasaan sukanya. Namun hal yang ia takutkan adalah bila orang tersebut akan menjadi bahan olokan sepertinya juga. Tidak, lebih baik ia hilang ditelan bumi saja. - KDN





Catatan Penulis:

Kira-kira begini inti cerita dan settingnya.
Bagaimana, apakah kira-kira bisa kita lanjut?
Atau cari ide lain saja?

Seperti story 'One Day', aku bakal pakai bahasa semi baku.
Sebenarnya pengen buat yang Non baku, lucu, penuh humor, namun takut tidak bisa dituliskan/dilanjutkan. Biar author lain yang selera humornya tinggi saja.. Aku tyda sanggup. Huh, lelah akutuh..
Ceritanya dibuat seringan mungkin, aku ga bisa buat yang berat. aku tidak akan kuat^^



[ONHOLD] Oath📍OngNielTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang