HUG ME. PLEASE[COMPLETED]

Epilog

"Julian Arada Marvelix!!" Teriak seorang perempuan dari dalam kamarnya.

"Ada apa dek?" Tanya dara saat mendengar teriakan kesal dari anak bungsunya Camelia Paula Marvelix usianya sudah 16 tahun dan sudah memasuki kelas 1 SMA. Camelia dan Julian hanya beda 2 tahun.

"kakak tuh mah. Bund ngeselin banget jadi orang. Masak pacar dedek diancem gak boleh deketin dedek. Jadilah dedek diputusin" Keluh camelia dengan wajah cemberutnya

"Dedek udah coba nanya kenapa kakak ngelakuin itu?" Tanya dara

Camelia menggeleng pelan "coba gih tanyain ke kakak. Ayo turun kakak ada di bawah sama ayah" ucap dara lalu beranjak dari ranjang dan diikuti oleh camelia.

"Uh anak ayah kenapa cemberut si" ucap gara yang melihat anaknya turun dengan wajah ditekuk.

"Kakak tuh yah nyebelin" ucap camelia kesel

"Kakak salah apa lagi dek?" Sekarang gantian julian yang tanya

"Kakak kenapa ngancem reno bilang kalau kakak itu pacar aku?" Ucap camelia tanpa menoleh pada julian

"Ok kakak minta maaf. Tapi dia bukan cowok yang baik buat kamu. Kakak tau seberengsek apa dia" jelas julian

"Tapi reno kan bisa berubah kak" camelia tetap membela

Julian mencoba menarik nafasnya pelan lalu membuangnya "reno gak akan berubah." Ucapnya

"Dia janji mau berubah kak. Kakak jangan over bisa gak si? " camelia semakin marah pada julian

"Kakak gak over!!" Julian mulai membesarkan suaranya

"Kakak tu over protektif tau gak hah!!" Bentak camelia

"kakak gak akan over jika dia gak ciuman didepan mata kakak dengan pacar kakak sendiri"bentak julian membuat camelia menatap tak percaya ucapan julian

"Bohong.. kakak bohong kan?" Tanya camelia melemah

"Dek udah ya jangan nangis. Kakak pasti lakuin yang terbaik buat kamun reno pasti gak baik makanya kakak over oke" dara memberi penjelasan

"Kakak sayang sama kamu dek. Makanya kakak gak ingin kamu kecewa" ucap julian

"Udah jangan pada baper. Mending kita siap-siap besok kita berangkat ke
California mengunjungi oma wildan dan dewi." Kata gara semangat

"Apa california yah. Horee!!!" Camelia pun berteriak senang dan segera berdiri dan menarik tangan julian menuju kamar mereka.

"Terima kasih yah" ucap dara memeluk gara dan menghirup aroma tubuh gara yang memenangkan

"Aku yang berterima kasih sama kamu. Karena kamu mau hidup sama aku... i love you andara crystaly marvelix" ucap gara pelan lalu menundukan wajahnya

"I love you to anggara bieber marvelix." Ucap dara lalu membalas ciuman gara dan mengalungkan tanganny dileher gara.

_________

Saat ini dara dan gara tengah beristirahat dikamar utama dan mereka membuka album foto keluarga kecil mereka.