HUG ME. PLEASE[COMPLETED]

11

"Hai sweet" kata Yoona yang masuk kekamar dara saat mendengar pintu kamar yang carent tutup dengan kecang.

"Mah" kata dara pelan sambil terisak

"Why sweet" kata yoona.

Dara menghela nafas panjang lalu menceritakan kesalahpahaman antara dirinya dan carent.

"Udah ya. Kamu tau kan carent mang gitu orangnya." Kata yoona lembut

"Iya ma" kata dara yang udah mulai tenang

"Yuk ikut mama sama papa ke mall. Masak weekend mau diem aja dirumah" ajak yoona.

Dara pun menyetujuinya, mereka bertiga berangkat sedangkan carent ia pergi entah kemana.

Setibanya di salah satu mall terbesar jakarta, dara dengan iseng mengeluarkan smarphonenya dan memfoto mama dan papanya.

Ia tersenyum bahagia yang melihat orang tuanya seperti pasangan muda mudi.

"Kenapa sweet?" Tanya roihan

"Mam sama pap sumpah serasi gila ahh dara mau dong kayak pap sama mam" kata dara dengan suara manjanya.

"Ah masa si mama sama papa serasi perasaan gak deh" kata yoona dengan menaik turunkan alisnya

"Mama nih dibilangin ngeyel ya udah" dara memanyunkan bibirnya

"Anak papa ngambek. Nanti gak papa izinin berangkat ke jerman lo" goda roihan

"Gak ngambek cuma ambek" kata dara dengan ekspresi pura-pura sinis.

"Ya udah ok papa cancel penerbangan besok" kata roihan mengancam

"Aaa.. papa jahat dara pokoknya besok tetep berangkat. " kata dara merengek

"Udah udah ia sayang besok kamu berangkat pakai jet pribadi" kata yoona menengahi

"Bener mah. Oh mama is the best" kata dara lalu memeluk yoona

"Jadi papa gak ada the bestnya ya" kata roihan cemberut

"Ughh papa is the cool" goda dara pada papanya

Yoona hanya menggeleng-gelengkan kepalanya melihat anak dan ayahnya yang selalu tak mau mengalah.

________

Gara tengah bersandar diruang tamu kamar hotel papanya. Matanya terpejam namun pikirannya terbang kejakarta dimana gadisnya berada.

Ia menelepon berkali-kali ke telepon apartemennya namun tak ada jawaban.