warisan

250 21 2
                                    

"Kepada putraku yang kami sayangi,kami akan menyerahkan harta seluruh untukmu saat kau sudah berusia yang cukup,kamu juga sudah tidak perlu mencari calon istri untuk warisan ini,kami telah mendapatkan seorang wanita yang cukup berstatus sosial yang tinggi dari keluarga yato,kami harap kau bisa menerima pertunangan yang kami buat"

Setelah membaca itu sougo sangat terkejut.

"Apa-apa ini ka mitsuba?"

Tanpa menjawab pertanyaan,mitsuba berlutut dihadapan sougo

"Kakak mohon kau tidak perlu bertanya banyak,datanglah ke tempat keluarga yato "

"Kaka,T-tapi aku tidak tahu jika pernikahan ini!!,kenapa ayah tidak beritahu padaku"

"Pergilah!!!,jika kamu tidak datang keluarga kita yang terancam "

Sougo yang mendengar hal itu merasa kebingungan

"Maksud kaka apa?"

"Jika kau tidak pergi,hak menjadi ketua milikmu itu akan di cabut dan hak hak atas rumah ,uang juga diambil"

"Jadi ini sudah lama direncanakan yah"

Mitsuba tidak bisa menjawab pertanyaan sougo lebih banyak lagi

Sougo hanya bisa duduk terdiam beberapa saat.

"Baiklah ,aku akan pergi ke tempat keluarga yato,ini demi ka tidak lebih"

Mendengar hal itu mitsuba melihat saudaranya itu,bisa dilihatnya wajah kesedihan itu

"Aku tahu kau terpaksa sougo" pikir mitsuba

"Aku pergi dulu"





"Kemarin melelahkan sekali,huh....lelaki itu kurang ajar sekali" ucap seorang gadis yang masih saja memakan banyak makan didepannya.

"Hei!!!,Itu makan punyaku kenapa kau makan semua!!" Ucap shinpachi

"Awu kasel dan lapuer" ucap kagura yang masih saja memakan bekal milik shinpachi

"Hei guru !!,apa kau tidak bisa mengatur gadis ini " tanya shinpachi pada Gintama.

'"Biarkan saja dia makan"

"Kau sangat cuek sekali!!" Ucap shinpachi

"Kagura, saya ada pesan dari kepala sekolah mulai besok kau akan dibawa pulang"

Kagura yang mendengar hal itu langsung semangat dan merasa sedih.

"Jadi papa sama mamaku mau menjemputku"

"Mungkin ada kepentingan kau tidak selamanya pulang" ucap gin Chan

"Tidak apa apa asal bisa kembali kerumah walau sebentar " ucap Kagura semangat

Kagura langsung bersiap membereskan semua barangnya

"Sejak kapan kau membawa koper!!"

"Sejak daritadi,jaga jaga bisa dibawa pulang" ucap kagura

Gintama dan simpachi hanya sweatdrop

"Kalian kenapa?"

"Tidak ada".

"Aneh"






"Hei sougo ,kami dengar kau ditunangankan oleh keluarga kaya raya yato"

"Kalian bisa diam!,atau aku potong lidah kalian" ucap sougo dengan tatapan menbunuh

Mereka hanya bisa diam ditempat dan berjalan melewati sougo

"Cih,sombong " ucap mereka

Sougo hanya bisa menunduk

"Aku tidak suka keadaan seperti ini" ucapnya

"Hei sougo " ucap hijikata

"Jangan memanggil ku"

Sougo tidak memperdulikan apa yang hijikata akan katakan.







"Aku tidak sabar menunggu papa mama"

Ķagura menunggu digerbang sekolah,berharap apa yang dikatakan guru Gintama itu benar.

Dari kejauhan ku lihat sebuah mobil berwarna merah terang.

"A,itukah mobil ankii"

Setelah mobil itu berhenti didepannya ,seseorang membuka jendela tersebut dan terlihat seorang pemuda dengan muka yang tidak suka padanya.

"Hei ,baka imouto kau masih saja berdiri ,cepat masuk atau kau akan aku tinggalkan"

"Kau saja baru tiba di depanku!!"

"Cerewet masuk!!"

Dengan sangat kesel kagura masuk kemobil itu dan menghempaskan pintu mobil kesayangan kaka nya dengan kuat

"Woi, kau mau mati! !"

Kagura hanya menjulurkan lidahnya dengan tanda mengejek

"Awas saja kau nanti!"

Love in a letterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang