Lie

2.5K 239 15
                                        

Pagi yang cerah untuk berangkat kuliah hari ini.

Kuambil cardigan berwarna coklat muda yang menggantung di sandaran kursi ruang tamu. Serta kupakai sepatu converse berwarna putih.

Aku berjalan menuju halte yang letaknya tidak terlalu jauh dari tempat tinggalku.


Ddrrtt,,

Ada pesan masuk,,

JeonKookie : Good Morning

JeonKookie : Good Morning

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

👆

Aku tersenyum melihat foto yang ia kirim.

Kim~ssi : ige mwoya? (Apa ini)

JeonKookie : Untuk penyemangat di pagi hari.

Kim~ssi : Arraseo,,

Kuketik balasan seadanya, meskipun aku ingin sekali mengatakan jika ini sangat lucu. (Foto yang dikirim tadi)

JeonKookie : Aku ada latihan hari ini. Mungkin aku tidak akan bisa bertemu dengan noona.

Kim~ssi : Geureyo? Gereum, Jeon jungkook fighting. Istirahatlah saat kau merasa lelah.

JeonKookie : noona do.


__

Saat ini aku berada di ruang kelasku. Kelas sastra yang terletak di lantai 2.

"Hoii Kim~ssi" sapa sahabatku yang baru datang. Namanya Lee Yoora.

"Eoohh, Yoora ~ya" jawabku sambil tersenyum kearahnya.

"Ooheooll,,, Kau terlihat bahagia hari ini. Apa yang dilakukan Hwang Minhyun padamu?" tanyanya sambil mengatur duduknya menghadapku.

"Eobseo"jawabku.

"Anii,, bukankah kalian ada hubungan spesial,(dia berhenti sejenak, kulihat kedua matanya) seperti pacaran"

"Yyaaa,, Lee Yoora (dia sedikit terkejut dengan respondku) darimana kau mendengar berita aneh itu, aku sama sekali tidak berpacaran dengan Minhyun oppa" aku sedikit menekankan kalimat ku.

Tiba-tiba terdengar suara berat yang sangat aku kenali dari belakang.

Kuputar badan ku untuk melihat siapa pemilik suara itu, Hwang Minhyun suara itu miliknya.

"Majjayeo, aku dan Nayoung memang tidak berpacaran, Keunde,,, akan aku pastikan itu terjadi" dia berjalan menghampiriku dan tersenyum padaku.

"Oppa,," ucapku dengan suara parau.


"Aaa,, seperti itu" jawab Yoora seakan mengerti penjelasan Minhyun oppa.

"Gereum, aku akan keluar dan meninggalkan kalian disini"lanjutnya.


"Bukankah aku teman yang baik Kim~ssi" bisik Yoora saat dia akan meninggalkan kami.

Kulihat Minhyun oppa hanya tersenyum melihatnya.



__


Kami duduk dibangku taman belakang kampus. Tempatnya sangat rindang.

Pohon pohon besar yang senantiasa menutupi silaunya matahari.

Daun daun kering yang mulai berjatuhan ketanah, membuatnya terlihat semakin nyaman.

"Akhir-akhir ini sangat sulit bertemu dengan mu" dia membuka percakapan.

Aku terdiam sebentar sebelum menjawab pertanyaannya.

"Apa kau sedang ada masalah?" lanjutnya.

"Anii, eobseoyeo. Na geunyang,, (aku hanya)" jawabanku menggantung.


Why am i feeling cornered now?

Tidak seharusnya aku takut untuk mengatakan hal yang sebenarnya. Jika selama beberapa hari ini aku pergi bersama Jeon Jungkook.

Aku dan Minhyun oppa tidak berpacaran, untuk apa aku terus berbohong padanya. Akan lebih bagus jika aku mengatakan yang sebenarnya.

"Sas,,,,," ucapanku terpotong. (Sebe)

"Apa karena aku bukan pacarmu,jadi kau menghindariku" lanjutnya dengan menatap kedua mataku.

Kenapa tiba-tiba dia mengatakan itu.









Anyeoongg readernim,,,
Akhirnya part 3 selesai juga, banyak typo dan rada geje sih jadi mohon dimaklumi ya. Karena ini ff ku yang pertama.

Mohon dukungan kalian vote dan comment kalian sangat berarti.





You are Mine - JJK (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang