ternyata...

123 9 3
                                    

Setelah makan siang, aku pergi keluar rumah untuk menghirup udara segar Dengan berjalan kaki.
Di hari seperti ini yang cuacanya cukup mendung, aku pergi menyusuri komplek komplek di perumahan ku. Ya sepi... Kelihatannya. Selama ini aku berada di komplek, baru kali ini aku menyusuri komplek ini.

Entah apa yang kupikirkan saat ini, tiba tiba nyaris saja aku di tabrak oleh mobil putih yang bernama merek "Toyota" itu. Aku hanya terjatuh dan kaget. Orang yang menabrak ku pun segera menghentikan mobilnya dan pergi ketempat ku jatuh. Setelah ku melihat orang itu ternyata... P-pria itu. Maksudnya Andika anak baru itu. Aku segera bangkit dari jatuhku dan aku sedikit membentak Nya "hei kamu! Kalo naik mobil lihat lihat dong! Kau tak melihat ada orang yang sedang berjalan?",ya emosiku sangat meningkat. "Ma-maaf na-na-na" ucapnya gugup sambil berpikir sejenak. Kurasa ia sedang berusaha mengingat namaku. "Nadia!" Aku sedikit membentak Nya. "Aku akan mengantarmu ke rumah sakit ya". "Tidak perlu". "Atau ku antar kamu ke rumah mu, karena kebetulan rumah ku di komplek sini kok" ucap pria itu. Aku terdiam sejenak dan terkejut karena rumah Nya dekat dengan rumahku."tidak perlu aku bisa sendiri!" Aku membentak Nya lagi. Dia terdiam seperti nya mau marah, akhirnya ia berkata" oke" dan meninggalkan ku sendiri. Aku merasa kesal, seharusnya ia memaksa atau apa. Sejak saat itu aku membencinya.

you and meTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang