"Kenapa nangis Doy? Lo pasti bisa kan, ini cuma diem di bawah hujan selama lima menit," Chaeyoung mengguncangkan bahu Doyeon.
"Masalahnya...."
"Gu-e punya phobia sama suara petir,"
Ting..
From : Tidak diketahui
Udah gue duga. Tantangan ini pas buat lo!
20:16"Lo siapa sih??! Gak mungkin kalo lo gak kenal kita!!" Mark berteriak tertahan, tangannya masih sakit.
Ting..
From : Tidak diketahui
Gak usah banyak nanya!
20:17"Tapi lo bisa kan?" Tanya Changbin menatap Doyeon intens.
Doyeon menggigit bibir bawahnya, "Gu-e harus bisa,"
Ting..
From : Tidak diketahui
Semakin lo lama ngebuat keputusannya, air diakuarium itu makin banyak Doyeon!
20:17Doyeon mengangguk, "Gue siap!"
Semua mengalihkan pandangannya kearah Doyeon dan bertatapan seperti sebuah pertanyaan 'kenapa Doyeon harus menerimanya?'.
Tapi keputusan Doyeon sudah bulat. Ia harus menyelamatkan Tzuyu.
Ting..
From : Tidak diketahui
Bagus! Sekarang pergi ke luar pake payung! Diem disana selama 5 menit!
20:18Doyeon segera bergegas pergi ke luar. Tidak lupa sebuah payung hitam ia bawa. Ia mulai mengembangkan payung itu untuk menutup tubuhnya.
'Gue harus bisa,' Doyeon memejamkan matanya, ia berharap bahwa ini akan segera berakhir.
Gledarrrr..
Tubuh Doyeon bergetar, ia takut mendengar petir keras itu. Apalagi kini ia berada di lapangan terbuka, petir itu sangat terdengar jelas. Mungkin bisa juga petir itu akan menyambar payungnya.
Wajah Doyeon mulai memucat, petir demi petir itu bermunculan. Kaki dan tangannya menggigil tapi bukan karena kedinginan tapi karena ketakutan. Tangannya perlahan-lahan naik, ia ingin menutup telinganya, menghindari semua suara mengerikan petir.
Sebelum itu, sebuah petir menyambar payung Doyeon. Payung yang ia pegang terhempas, dan perlahan mengeluarkan api yang menghanguskannya. Sedangkan tangannya yang tadi memegang payung mulai memerah karena panas yang di hantarkan petir ke batangan payung yang di pegang Doyeon. Kulitnya sedikit melepuh. Untung saja Tuhan masih sayang padanya, jadi ia baik-baik saja.
"Doyeon lo gak apa-apa kan?!!" Teriak Jihoon dari dalam.
Doyeon meringgis sambil mengangguk. Ia memilih untuk tetap berdiri disana, tantangan ini hampir selesai, ia tidak mau semua yang ia lakukan gagal. Terlebih lagi sekarang ia hanya berdiri di bawah hujan tanpa payung yang melindunginya.
Doyeon menutup matanya. Ia mencoba mengalihkan perhatiannya dari petir yang masih berkeliaran itu.
Ting..
From : Tidak diketahui
Waktu habis!
20:24"Doyeon balik! Tantangannya udah selesai!" Teriak Chaeyoung. Doyeon mengangguk lalu segera berlari dari sana, enggan berlama-lama.
Setelah sampai di ruang tamu lagi, Doyeon ambruk seketika. Ketakutannya akan petir memang benar, hanya saja tadi ia berusaha kuat dan tidak menunjukannya. Wajahnya pucat pasi, badannya basah karena kedinginan, serta kedua telapak tangannya yang melepuh.
Lucas segera berlari membawa kepala Doyeon ke pangkuannya. Lalu menepuk-nepuk pipinya pelan.
"Tidurin di sofa Cas," perintah Mark diangguki oleh Lucas yang langsung menidurkan Doyeon di Sofa.
Ting..
From : Tidak diketahui
Gimana rasanya disambar petir Kim Doyeon?!
20:26"Kalau lo berani! Mending lo keluar sekarang!" Jihoon berteriak.
Ting..
From : Tidak diketahui
Belum saatnya gue keluar. Ini giliran kalian yang menderita setelah gue.Gue sekarang bakal ngeluarin satu orang di antara kalian, jangan kaget..
20:26Semua berpandangan tidak mengerti.
"Ahhhhhh!" Chaeyoung berteriak.
"Kenapa?" Tanya Mark panik.
Chaeyoung menunjuk sesuatu di atas sana. Saat semuanya melihat apa yang di tunjuk Chaeyoung semuanya terkejut.
"Rocky!!"
Rocky tergantung diatas sana dengan sebuah tali yang mengikat lehernya ketat. Badannya penuh dengan lumuran darah segar. Wajahnya sudah sangat pucat. Sudah di pastikan Rocky sudah tewas. Tapi sejak kapan dia menghilang?
"Gue baru sadar kalo Rocky gak ada daritadi!" Ucap Changbin.
"Dia kan tadi ada di pinggir lo hoon?" Mark bertanya dengan nada lirih.
Jihoon menggeleng lemah, "Gue gak tau,"
"Lagi-lagi mati, dan sekarang Rocky. Mau lo apa sih?!!!!" Lucas berteriak. "Kalo lo berani, keluar! Jangan diem di balik sms, brengsek!!"
Ting..
From : Tidak diketahui
Haha
20:30Ting..
From : Tidak diketahui
Selamat menikmati permainan gue
20:30"Tapi seinget gue, Rocky gak ada di list tadi iya gak sih?" Tanya Mark memastikan.
"Gue juga baru ngeh,"
"Apa jangan-jangan dia dapet tantangan diem-diem, tapi dia malah milih Death?"
Semua beralih menatap Changbin.
***
Tbc
Oke ini emang telat banget update nya!! 😂😂
harusnya hari ini aku update Daniel 2018 😆Dare or Death © 2018
KAMU SEDANG MEMBACA
[2] Dare or Death || 99 line's ✔
Mystery / ThrillerDeath Terror season 2. Setelah sekian lama direhabilitas, Dino kembali untuk membalas dendam! Mampukah Mark, Jihoon, Doyeon, Lucas, dan Rocky selamat untuk kedua kalinya? (Kalau mau baca ini, baca dulu work aku yang sebelumnya) #65 - Mystery / Thril...