CHAPTER 8

1.7K 175 8
                                    

Next...
.

.

.

Author POV
" Apa aku harus benar-benar pergi?" Tanya nayeon pada dirinya sendiri, kini ia sudah membawa surat pengunduran dirinya tapi kakinya seolah tak merespon apa yg diperintahkan otaknya.
" Anyeonghasseyo..." ujar nayeon dengan sopan ketika presdir Lee datang dari pintu lift. " Oh nayeon-ssi,ada apa?aku tampak sangat gugup?" Tanya presdir Lee yg tampak memperhatikan gerak-gerik nayeon. " Aku ingin menyerahkan ini sajangnim" ujar nayeon sambil menyerahkan surat pengunduran dirinya. " Apa mereka merepotkanmu?" Tanya presdir Lee. " tidak sajangnim,tapi ku rasa aku tak mampu mengurus mereka dengan benar" elak nayeon. " Aku baru bersama mereka selama beberapa minggu nayeon-ssi,anggap saja ini masih proses beradaptasi dengan mereka" jawab presdir Lee sambil tersenyum.
" Tapi_"

" Aku tak menerima penolakan,begini saja,kalau kau memang tak nyaman dengan mereka aku bisa memindahkanmu menjadi manager grup lainya,setelah menemukan orang yg pas untuk exo tentunya" ujar presdir Lee

" baiklah,saya menerimanya Sajangnim." Ujar nayeon pasrah.

" Padahal aku ingin pergi darinya,apa yg harus kukatakan nanti" gerutu nayeon.

Chanyeol POV
Setelah kejadian tadi aku segera melangkahkan kakiku ke cafe dekat gedung SM,karena sejujurnya aku sangat lapar.

"Nuna" ucapku melihat victoria yg duduk bangku pojok cafe.

" Oh chanyeol-ah,kemarilah" ujarnya sambil tersenyum.

" Apa yg nuna lakukan disini?" Tanyaku.

" Aku menunggu nichkhun oppa menjemputku"

Untuk kesekian kalinya aku harus menarik senyumanku. " Apa kalian akan pergi?" Tanyaku. " kami ingin pergi berkencan,dia mengajakku berlibur ke salah satu vila yg ada di jeju bersama keluarga besarnya,romantis bukan" ujar victoria nuna dengan mata berbinar.
Aku hanya bisa tersenyum pahit, andai aku bisa seperti nichkhun hyung.

" nuna,aku ingin bertanya sesuatu" ujarku

" apa?"

" Bagaimana kalau ada seorang pria yg jauh lebih muda menyatakan cinta padamu,apa kau akan menerimanya?"

" Tentu saja tidak" jawabnya penuh penekanan

" wae?"

" karena hatiku hanya untuk nichkhun oppa,lg pula aku tak menyukai pria yg lebih muda dariku, aku menganggap mereka sebagai dongsaeng kesayanganku dr pada seorang pria kesayangan" terang victoria.

" jadi nuna tidak pernah menganggapku sebagai seorang namja?"

" Maksudmu?"

" Sudahlah lupakan, sepertinya nichkhun hyung sudah sampai" ucapku sambil memperhatikan seorang pria yg turun dari mobil mewahnya.

" Aku pergi dulu nuna, suho hyung akan memarahiku kalau aku tak kembali" ujarku berpamitan.

In other side
Nayeon-POV
" pasti sangat sakit rasanya" gumamku. Yah sedari tadi aku mendengar obrolan victoria dan chanyeol, sepertinya chanyeol sangat mencintai victoria,bahkan wajahnya tampak sangat sedih ketika dia membicarakan nichkhun,pacar victoria.

~

~

" makanlah sunbae"

" kenapa kau masih disini?bukankah kau berjanji untuk segera pergi?"

" Aku sudah menyetorkan surat pengunduran diriku, tapi sajangnim menolaknya,tapi kau tenang saja,setelah ini aku akan dipindahkan ke grup lain, aku hanya akan menjadi manager kalian sampai akhir bulan."

" Aku sangat menyukai alasan bodohmu" ujarnya sambil tertawa remeh.

" kalau begitu anggap saja kita tidak saling kenal sunbae,aku tak akan mengganggumu"

" tidak semudah itu bodoh"

" bisakah kita tidak bertengkar saat ini, ini ambillah dan makan, kau akan ada jadwal nanti sore," terangku dengan tegas.
Aku memang masih sakit hati dengan perkataan chanyeol sunbaenim tadi pagi tp aku sadar kalau itu semua adalah kebenaran,walaupun ada satu kebenaran terbesar yg ia tidak ketahui.

Hai...
Gimana nih? Gaje gk sih? Kayaknya kurang ada feel nya yah...
Dont forget to vote&comment ya...

And mian kalau banyak typo

MY LOVELY MANAGER[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang