Petrichor dari air hujan bersuhu 25 derajat siang ini, dari awan gelap di langit nan menghantarkan baumu ke tempatku. Terbawa angin wangi nan harum syahdu. Tiap kalimatku dalam doa berkias rindu untukmu. Terbungkus rapi dengan pujian atas nama Tuhan diatas sajadah ashar ku. Biarkan doaku dikirimkan angin bersama petrichor, ketempatmu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tinta Pena
PoetryTulisan tangan ini tentang rindu berlandas perasaan, beratapkan lembayung fajar, dengan dinding-dinding rapuh lapuk yang sering patah. Merindulah dengan sabar, akhir cinta akan indah, bersamanya, ataupun bersama cinta yang lain. -Cinta Nurhafidzah...