"Park Hyura"
"Mworago? Kau ingat namamu?" Jihyun
"Entahlah hanya itu yg ku ingat. Aku juga ingat bagaimana aku bisa menjadi arwah seperti ini"
"Kau dibunuh?" tebak Jihyun
"Ani, Pesawat yg ku tumpangi jatuh "
***
Semua member BTS kehilangan cara bagaimana membuat Taehyung kembali, sampai suatu hari Eunbi datang menjenguk Taehyung mengajak Taehyung mengobrol dan bermain Taehyung sedikit melupakan rasa sakit yang dirasakannya.
"Hahaha! Kau kalah!"Taehyung sekarang bisa tertawa lebar karena seorang wanita disebelahnya, Eunbi.
"Yaa! Aku tidak akan kalah"Eunbi
"Kau tidak bisa mengalahkanku Hyura-ya" tanpa sadar Taehyung meloloskan nama itu, dirinya tak sadar dan tanpa merasa berdosa.
Mungkin benar Taehyung sudah kehilangan akal dan jiwanya. Bukan hanya Eunbi yg notabennya adalah seorang wanita, bahkan baru kemarin Namjoon dipanggil Hyura karena membawakan Taehyung makan.
Pihak Agensi Bighit Enterteinment ingin sekali membawa Taehyung ke Psikiater karena Taehyung tidak boleh lama-lama seperti ini, tapi Taehyung selalu bilang bahwa dirinya baik-baik saja asalkan semua Member BTS bersamanya.
"Eunbi-ssi" Jungkook tiba-tiba saja duduk disebelah Eunbi yg sedang bermain Game bersama Taehyung.
Eunbi mengarahkan pandangannya pada Pria disampingnya yg terlihat sangat manis "Eoh? Taehyung-ssi sedang ke toilet" Eunbi menunjuk-nunjuk sebuah pintu bertuliskan Toilet.
"Bukan soal itu" wajahnya sangat serius.
"Kau tau kan Taehyungie Hyung itu sedang sakit (?) ku mohon, jadilah temannya dan tidak menguntungkan diri sendiri"
Deg!
"Munsuriyaa" mata Eunbi menatap tajam Ekspresi Jungkook yg tak ber-ekspresi itu.
"Kau tau maksudku Nona, Tidak akan ada yg bisa menggantikan Hyura dihatinya. Kau harus tau batasanmu, kau hanya seorang teman untuknya"
Eunbi menundukan kepalanya. Benar yg dikatakan Jungkook, Eunbi bukanlah orang special yg datang dikehidupan Taehyung. Eunbi hanyalah seorang pemeran pembantu saja, tak ada tempat lain selain itu.
"Aku hanya memperingatkanmu" Jungkook berdiri karena Pintu yg bertuliskan Toilet itu terbuka dengan lebar.
"Eoh? Jungkook-ah kau tidak mau ikut?" Wajah Taehyung menggambarkan seolah-olah dirinya baik-baik saja.
"Anio Hyung, aku akan kalah denganmu"Jungkook
"Tae, sepertinya aku harus pulang. Oppa sepertinya sudah kembali " Eunbi menyelempangkan tasnya membentuk diagonal pada tubuhnya.
"Ah baiklah. Datanglah sering-sering kesini"Taehyung
"Pasti"
senyum Eunbi sangat mirip dengan senyuman seorang Hyura. Taehyung melihat ada seorang Hyura didalam diri Eunbi.
Taehyung menghembuskan nafasnya dengan kasar, mencengkram kuat-kuat dadanya yg terasa perih kala mengingat kekasihnya yg masih belum ditemukan.
Namun setidaknya sekarang Taehyung sudah jarang menyakiti dirinya sendiri semenjak kehadiran Eunbi. Taehyung merasa jika Tuhan sedang berbaik hati dengannya, Tuhan tidak mau Taehyung terus-terusan menyalahkan dan menyakiti dirinya sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
I NEED YOU | KTH
Hayran Kurgu'Kau tidak bisa melakukan ini padaku Itu menusukku, Aku menjadi gila, Aku benci ini. Aku membutuhkanmu' -Kim Taehyung- __________I NEED YOU | KTH_________ Read ➡ Vote ➡ Comment ➡ Another chapter [End]