-Twenty one-

2.7K 225 3
                                    

Saat ini aku sudah berada dikoridor rumah sakit dengan tergesa-gesa aku segera menuju kamar yang ditempati baekhyun sesekali aku bertanya kepada suster untuk memastikan

Sampai didepan kamar tersebut perlahan aku membuka pintu dan terlihat baekhyun sedang terbaring lemah dengan perban di jidatnya

Aku dengan perlahan menghampirinya dan mendudukan diriku ditempat duduk dekat pasien

Ku lihat saat ini baekhyun koma dan tak sadarkan diri

"oppa" lirihku pelan sambil mengelus tangannya lembut

"oppa ireona" ucapku tak bisa menahan air mataku yg sedari tadi ku tahan

Ckleekk

Pintu terbuka dan ternyata manager yg masuk

"(y/n)-ah" ucap manager

"ne?" ucapku sambil menghapus airmata ku yg keluar tadi

"kau sejak kapan disini?

"baru saja" ucapku

"sebaiknya kau istirahat tampaknya kau terlalu lelah"

"aniyo, aku tidak lelah"
"Bagaimana keadaanmu" tanyaku

"tenang, aku baik-baik saja, yg kau khawatirkan adalah baekhyun dia sedari tadi tak sadarkan diri"

Aku hanya diam dan kembali mengelus tangan baekhyun dan menciumnya dengan lembut

Ingin aku menagis sejadi-jadinya, ingin aku berteriak, aku merasa bersalah dan juga aku tidak tega melihatnya terbaring lemah seperti ini

Hari sudah menjelang malam namun aku tak bergeming sama sekali, aku hanya duduk ditempat awal pertama aku duduk menemani baekhyun

Nampaknya mataku sudah sembab karna seharian aku terus meneteskan airmata

Sedih? Marah? Kecewa? Itulah yg aku rasakan saat ini. Perasaanku tidak tenang dan campur aduk

Aku sangat keweca dengan diriku sendiri yg tak bisa berbuat apa apa disaat baekhyun membutuhkan ku

"(y/n)-ah, ku lihat kau tidak ada makan sedari tadi, apa kau ingin dibelikan makanan? Nanti akan ku suruh salah satu satpam disini untuk membelikan kau makanan" tanya manager

"aniyo, aku tidak lapar" ucapku

"tidak mungkin kau tidak lapar, aku tau kau sangat lapar saat ini"

Aku hanya diam

"baekhyun akan marah apabila kau tidak mau makan" lanjut manager

"baiklah aku akan makan" ucapku

Setelah makan aku merasa mataku sangat ngantuk

"apa kau tidak pulang?" tanya manager

"aniyo, aku akan tetap menemani baekhyun oppa disini"

"apa orang tua mu tidak khawatir?"

Aku diam sejenak

Lalu aku mencoba mengirim pesan ke kak dito bahwa aku izin menginap dirumah sakit untuk menemani temanku yg sakit

"aku sudah berizin" ucapku

"baiklah kau tidur saja disofa saja biar kau bisa tidur dengan nyenyak" ucap manager sambil kenunjuk sofa berukuran cukup besar

"aku disini saja, aku akan selalu disamping baekhyun oppa" ucapku

"tapi kau tidak akan tidur nyenyak dengan posisi tidur seperti ini"

"kalaupun aku tidur disofa itu pun aku tidak akan nyenyak karna aku sangat mengkhawatirkannya" ucapku sambil memandang kearah baekhyun.

****

Hari ini adalah hari ke4 setelah kecelakaan yg menimpa baekhyun dan manager

Saat aku pulang kerumah sesekali kak dito, papa maupun mama bertanya siapa temanku yg dirawat dirumah sakit tersebut

Namun lagi-lagi aku berbohong

Dan ngomong-ngomong dengan keadaan mama? Mama sudah baik-baik saja bahkan jauh lebih baik dari sebelumnya

Dan soal member exo lainnya? Mereka sudah mengetahui ini semua namun lagi-lagi mereka dilarang untuk ke indonesia karna mereka harus menghadiri beberapa acara tanpa baekhyun tentunya

Awalnya mereka sangat khawatir dan bersikeras untuk menemui baekhyun namun mereka dilarang,

dan manager sudah menelpon suho dan mengatakan bahwa baekhyun baik-baik saja namun nyatanya baekhyun tidak baik-baik saja.

Saat ini aku sedang berada diruang inap baekhyun dan duduk dimenghadap kesampingnya sesekali aku terlelap karna mataku sangat mengantuk padahal sekarang waktu baru menunjukkan pukul 19:00

Aku terlelap sambil memegang tangan baekhyun namun saat mataku sudah terlelap aku merasa seperti ada yang bergerak

Dan saat aku membuka mata, aku nampak kaget ketika melihat jari baekhyun bergerak pelan

Dengan cepat aku membangunkan manager yang tertidur dan langsung memanggil dokter.

*****

So Lucky to be Your Love - BAEKHYUN [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang