So Lucky to be Your Love - BAEKHYUN [END]

-Thirty two-

Hari ini tepat sebulan sudah baekhyun menghilang tanpa kabar

Bahkan dia tak menghubungi ku sama sekali hanya untuk menanyakan kabarku disini

Akan ku pastikan bahwa baekhyun benar-baner melupakanku

Hidupku selama sebulan ini masih sama seperti awal dia pergi

Hanya saja aku jarang terlihat menangis

Tetapi aku masih sangat merindukannya

Pernah aku berpikir akan melupakan baekhyun sepenuhnya

Namun memikirkannya saja aku tak sanggup.

.

Hari ini adalah hari minggu

Aku, kak dito, mama dan papa saat ini sedang menonton televisi diruang keluarga

Saat aku menggonta ganti channel, sekilas aku melihat seperti ada Baekhyun disana

Ku pikir hanya halusinasiku saja

Namun saat ku kembali ke channel tersebut ternyata benar itu adalah baekyun

Tidak, aku tidak senang melihatnya justru aku menangis saat ini

Aku menangis bukan karna bahagia

Tapi karna...

Aku melihat baekhyun berada di backstage dengan terbaring lemah dan beberapa tim medis menangani nya dengan bantuan saluran pernapasan yang ada dihidung baekhyun.

Bagaimana aku tidak syok melihat kabarnya saat ini

Beruntunglah televisi ku yang menyalurkan saluran luar negri termasuk korea.

Dan saat itu juga aku memohon kepada orang tua ku agar aku diizinkan kembali kekorea

Aku terus terusan terisak dan meminta mereka untuk segera mengizinkanku

"Ma, pa aku mohon" ucapku disertai isak tangis

"Tapi--" ucap mama terpotong

"Tenanglah ma, aku sudah besar aku bisa menjaga diriku disana, aku akan baik baik saja"

"Baiklah, papa akan atur keberangkatanmu dan besok kau bisa berangkat"

"Makasih ma pa" aku langsung memeluk mereka disertai isak tangis yang tak juga berhenti

"Sekarang beristirahat lah dan tenangkan dirimu mama akan menyiapkan barang-barangmu untuk besok"

Aku hanya mengangguk dan menuju kamar untuk tidur.

*****

Pagi hari, bahkan belum bisa dikatakan pagi karna matahari belum terbit.

Aku bergegas menemui orang tua ku berserta ka dito diruang keluarga mereka sudah menunggu keberangkatanku

Saat ini aku membawa satu koper yang ukurannya tidak terlalu besar.

Papa mengambil kunci mobil dan menuju keluar kami mengikutinya dari belakang.

.

Saat ini kami sudah berada dibandara, orang tua ku dan kak dito juga ikut menggantarku kebandara.

"Jaga diri baik-baik disana nak, semoga kamu selamat sampai tujuan dan semoga tidak terjadi apa-apa dengan baekhyun" ucap mama dan aku mengangguk pelan