Pukul 23.00"Aku rasa ini sudah cukup larut dayuna, apakah kau tidak mau pulang? Bagaimana jika ommamu mencarimu"
"Tenang saja, aku sudah mengirimkan pesan
Kalau aku akan terlambat pulang, walaupun akan dimarahinya sebentar haha..""Haha yasudahlah..
ohiya...
Dayuna, apa kah kau benar2 tidak ingin berkencan?""Tidak..
aku lebih memilih berpacaran dengan senjata api di permainan country strike""Berhentilah bercanda"
"Aku serius~"
"Ya!! Kau cantik, tinggi, putih, dan body mu pun sangat pas..
Kau bisa mendapatkan siapa saja yang kau inginkan pabo ya!!!""Percuma, ommaku melarangku untuk dekat dengan lelaki manapun yang tidak jelas asal usul keluarganya..
Itu sebabnya game tempat pelarianku sekarang ini..
Kau bahkan tau itu""Dayuna!
Aku punya kenalan..
Dia adalah seorang sutradara muda yang tampan..
keluarganya?? Oh tentu saja sederajat denganmu...
dia anak CEO dari agensi terbesar di korea selatan, berkencanlah dengannya..
Kalian akan jadi pasangan terhebat di Korea""Lupakan, aku sudah terbiasa begini.. Aku lebih menyukai jalan bersamamu hehe"
"aishh kau membuatku jdi merinding, aku normal ohh!!"
"pabo🤣🤣
mari kita pulang, aku tak sabar mendengar omelan ommaku""Geude kajja..
Tapi jika kau berubah pikiran telfon aku ohh!!""Hmm arasso~"
Like & komen
Jangan sider doang btwceritanya singkat bgt yak? Hehe maaf yak, tp di cerita selanjutnya bakalan sedikit panjang kok
KAMU SEDANG MEMBACA
Married with ulzzang
FanfictionGa di private, asalkan karya sya dihargai. Prolog-> make up? Aku lebih memilih bermain game mall? Warnet lebih megasikkan tentunya hang out? Yang benar saja shopping? Haha kau bercanda? Dijodohkan dengan seorang ullzang membuatku menjadi seorang w...