Part 7 - Ajakan Kencan?

1.2K 194 21
                                    

Tak perlu risau
Apa yang diperbuat orang lain padamu, akan ada balasannya.

❤❤❤

Halla membuka pintu kamar ayahnya, Halla ingin pamit untuk berangkat sekolah kebetulan ia nebeng dengan Xiao.

"A---ayah? Aku mau berangkat sekolah." Halla menggoyangkan perlahan bahu Taeyong.
Taeyong sedikit terkejut, lalu bangun dan beranjak.

"Maaf nak, ayah kesiangan." sesal Taeyong. Halla mengangguk maklum.

"Gapapa ayah, sekarang istirahat aja ya? Aku berangkat sama Xiao kok." Halla berdiri, menyalami Taeyong.

"Oh iya? Kamu udah sarapan kan? Yaudah, hati-hati dijalan ya. Bilangin Xiao, bawa mobilnya jangan ngebut. 1 lagi, kalau mau main dulu kabarin ayah jangan lupa." Halla terkikik geli mendengarnya, lalu mengangguk untuk yang kedua kalinya.

"Iya ayah, aku udah sarapan. Dan aku sama Xiao bakal hati-hati kok, aku juga bakal inget selalu." Taeyong tersenyum, dan mencium kening Halla selama 3 detik.

Itu adalah kebiasaannya dengan Halla. Sebelum Halla, dia melakukannya dengan Jennie.
Ah, Taeyong tak boleh terus-terusan terpuruk.

"Aku pamit, Assalamu'alaikum."

"Wa'alaikumsalam, Bidadariku."



"Lo kenapa sih? Murung aja dari tadi." tegur Xiao. Halla hanya menggeleng pelan.

Xiao menghela nafasnya.
"Cerita sama gue, lo akhir-akhir ini tertutup tau gak? Dan gue selalu merhatiin lo itu."

Halla tersenyum, itu tandanya sahabatnya yang satu ini sangat peka terhadap perubahan dirinya.
"Gue akan cerita sama lo, tapi gak sekarang. Gue mau nenangin pikiran gue." Xiao mengangguk paham.

"Oke, gue selalu tunggu lo cerita."




❤❤❤










[SOPA at 10.00]

"Menurut lo gimana? Kalau gue gebet Xiao?" Tanya Haechan pada Jaemin.

"Siapa tuh? Gue kan gak kenal." heran Jaemin.

Haechan lupa, bahwa Jaemin waktu itu tidak ikut bersamanya dan teman-temannya untuk bertemu dengan Halla, Xiao dan Yein.

"Anjir, gue lupa." kesal Haechan, sedangkan Jaemin malah semakin bingung. Jadi, dia memilih untuk diam saja.

Saking asiknya mereka berdua di halaman depan SOPA, Yein berdiri dipinggir pagar dekat SOPA. Haechan menyadarinya pun, langsung menghampirinya dan meninggalkan​ Jaemin yang masih dilanda dengan kebingungannya.

"Lo kawannya Halla waktu itu kan?" Yein hanya mendengus kesal.

"Yang sopan sama kakel, lo gaada sopannya ya." Haechan hanya menyengir.

Karena Jaemin penasaran, Jaemin pun ikut menghampiri Haechan dan Yein.
Begitu Jaemin melihat siapa lawan bicara Haechan, dia sedikit terkejut. Mengapa? Karena Yein sangat cantik, imut bahkan bodynya pun sangat ramping.

"Lo ada apa disini? Nyari siapa?" Tanya Haechan.

"Gue nyari Sinb, line gue gak dibales sama dia. Soalnya ada titipan uang jajan dari Ibunya ke gue." Yein menjelaskan sambil menatap Haechan, namun dia belum menyadari kehadiran Jaemin.

"Gampang, lo kasih aja ke dia kak uangnya" Haechan menunjuk Jaemin sejenak, "Karena kelas dia deketan sama kak Sinb"

Yein mengangguk, dan memberikan uang jajan itu kepada Jaemin.

Gue ft Ayah | Lty • KjsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang