1

48 8 0
                                    

Kini aku sedang menatap diri ku di depan cermin, dengan ikatan rambut yang berjumlah 4 ikat dan name tag yang terkalung di leher ku dengan tulisan besar yaitu CHRISTABELLA GRUP CENDRA. Dan aku menatap sepatu ku yang menggunakan tali sepatu merah dan hijau. Setelah aku melihat penampilan ku, aku menambahkan pelembab bibir sedikit agar tidak terlalu terlihat pucat. Lalu  ku ambil tas ku yang berwarna pink dan berjalan keluar kamar menuju ruang makan.

"Pagi mom, dad, maboyy." ucapku sambil mencium pipi mereka satu-satu.

"Pagi sayang, duduk gih udah mom bikinin roti selai kacang sama susu coklat" ucap mom, tanpa aba-aba lagi aku langaung menuju tempat duduk ku di samping maboy(abang Charlie).

"Udeh gede juga, masih aja nyiumin gue, kapan si gue di cium cewe selain lo bell."

"Makannya bang, cari cewe napa, bosen gue liat lo jomblo mulu. Kapan gua bisa liat kaka ipar. Lagian lo ganteng bang kenapa ga cari cewe aja?."

"Gua gamau cari cewe dulu bell, gua mau focus buat UJIAN NASIONAL." Ucapnya, bang Charlie memang sekarang kelas 12.

"Bell? Kamu berangkat sama abang aja ya naik motor soalnya papa ada urusan ketemu direktur perusahaan jadi kayanya ga sempet deh ngater kamu."

"Iya pah, lagian kan sekarang abell satu sekolah sama bang Charlie, jadi kayanya Abell bareng bang Charlie terus deh. Mungkin kalau bang Charlie ada bimbel Abell hubungin papah buat jemput Abell."

Kini aku dan maboy sudah berada di halaman sekolah dan semua mata tertuju pada kami berdua. Ini di karenakan maboy termasuk most wanted di SMA Cendra Putih.

"Bell? Gua ada less tambahan pulang sekolah,jadi lo tungguin gua sampe selesai. Okey?"

"Iya bang. Eh bang ko semua ngeliatin kita sih? Gue jadi parno sama sekolah lo bang" ucap ku sambil bergidig ngeri melihat sekeliling ku yang melihat kami berdua.

"Lo jelek kali. Makannya mereka liatin lo." sambil pergi meninggalkan ku sendirian.(kamvret emang)

"Banggggggggggggg, lo kok jahat  ngomong gitu sihh, gua kan imut masa dibilang jelek sihhhh"

Saat aku hendak mengejar maboy, tiba tiba ada seorang laki-laki yang menggunakan almameter berwana hijau army yang bertuliskan nama DEREN JOAN ALLANO GRUP CENDRA.

"Mau kemana lo? Udah jam berapa ini? Lo grup Cendra kan?"

"Ehh iya gua grup Cendra. Lo siapa?."

"Gua Deren, osis pembimbing lo. Dan lo baru datang? Disaat grup Cendra yang lain sudah menghafal materi di ruangan?."
Ucapnya sambil menatap ku dengan ucapan yang tegas.

"Gue tadi bareng abang gue, jadi gue kira ga telat." ucapku

"Ga perduli alesan lo apaan! Intinya lo masih anak baru yang baru nginjek masa SMA aja udah telat. Gatau peraturan di SMA Cendra?."

"Yaudah, gue minta maaf karna gue telat." ucap ku sebal.

"Ga semudah itu gue maafin. Lo harus lari keliling lapangan 5X puteran." Tak terkondisikan lagi wajah ku saat ini, dengan mulut terbuka dan mata yang melotot, refleks karena kaget.

" Gasalah? Gue cuma telat doang 5X keliling lapangan? Lo mau ngebunuh secara ga langsung? Gue ga biasa lari keliling lapangan sebanyak itu, nanti kalo gue pingsan gimana? Siapa yang bopong gue?"

"Ga perduli alesan lo apa! Kalo lo pingsan tinggal gue seret ke UKS. Susah amat, yaudah buruan lari. Dimulai dari sekarang!!!!"
Aku malas menjawab pernyataan nya maka dari itu aku segera menaruh tas ku dan mulai berlari.

Putaran pertama

Putaran kedua

Putaran ketiga

Putaran keempat

"Huhhhhh, hahhh ,huhhh addddd uhhhhhh ghuueeeehh, udddhhhhhaaahhh ngaahhh kuattt lagiii." setelah mengucapkan kalimat itu pandangan ku buram dan lama kelamaan menjadi gelap. Okeh aku pingsan.

"Yahh nih bocah segala pingsan lagi, terpaksa gue bopong ke UKS. Tapi,nanti kall ada orang yang mikir aneh aneh gimana? Ahh bodoamat intinya nih bocah gue bawa dulu ke UKS. Duh ilah berat bgt sih! Makan apaan ya?."

UKS.

"Duhhh, kepala gue ko sakit bgt ya? Nah gue dimana sekarang? Bukannya seinget gue tadi gue lari dilapangan?." Ucapku sambil memegangi kepala ku yang sedikit sakit. Aku melihat satu persatu sudut ruangan ini, ternyata di sini ada berbagai macam alat kesehatan dan berarti ini adalah UKS. Tiba-tiba pintu UKS pun terbuka,terlihat seorang lelaki yang menggunakan almameter hijau aku mengenali nya, iya dia yang menyuruh ku berlari 5X keliling lapangan hingga membuat ku berada di tempat ini.

"Lo udah bangun? Nyusahin bgt sih lo segala pingsan. Nihh minum tadi gue beliin di kantin."
Ucapnya sambil memberikan air mineral kepada ku.

"Nyusahin kata lo? Gue kaya gini kan karna lo nyuruh gue lari 5X keliling lapangan. Coba tadi lo ga nyuruh gue lari mungkin gue gabakal nyusahin lo!."

"Ya itu sih derita lo salah lo! Kenapa lo telat disat hari pertama lo masuk sekolah? Ini udah peraturan osis di sekolah ini! Jadi jangan salahin gue dong, kalo lo gamau di hukum jangan telat lagi!. Ucapnya dengan sedikit menyentak.

"Arghhhh bodo gue gamau debat sama orang kaya lo! Awas gue gabutuh minum dari lo. Gue bisa beli sendiri! Satu hal lagi gue gamau lagi berurusan sama lo, dan gue mohon gausah ganggu gue lagi!." ucapku sambil pergi meninggalkan dia di UKS.

DERABELLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang