School In Love

24

Annyeong yeorobun
Aku seneng bgt nihh Ada real momentnya minhyun eunwoo
Semoga selalu suka yaa dengan story kuu yang agak abal2 ini#^_^

Happy reading~~~

"Gwencahana? "

"Aigoo... Jangan menekannya... " sowon dengan cepat menepis tangan eunha saat temannya itu terus menekan-nekan tangannya yang masih di balut

"Jihyo saem benar-benar menyeramkan! Dia pasti sengaja melakukan itu padamu! "

Sowon mengangguk menyetujui tuduhan eunha

"Ini juga salah mu!  Kenapa kau merusak hubungan mereka?! "

"Ya!  Berhentilah menyalahkanku! "

Suasana kembali hening

"Sowon-ah, ujian kenaikan kelas tinggal sebentar lagi, apa tangan mu bisa sembuh saat waktu itu tiba? "

"Huft... Mollayo.... Aku harap tanganku sudah sembuh... "

Drap... Drap... Drap

"Gwenchana?! "

Baik sowon dan eunha pun langsung kaget melihat kedatangan eunwoo yang masuk tanpa memberi salam(?)ataupun mengetuk pintu.  Dengan menghiraukan eunha, eunwoo segera duduk disamping sowon dan melihat prihatin pada tangannya yang diperban

"Aigoo.... "

"Ehemm... Baiklah, aku keluar dulu... "Eunha pun segera keluar meninggalkan eunwoo dan sowon berdua

Dengan seksama eunwoo masih terus memandangi tangan sowon

"Apa masih sakit? "

"Jelas saja oppa! "

"Aku sudah dengar semuanya... "

"Oppa... "

"Apa perlu aku memberi tahukan hal ini pada hyung? "

"Eo? Andwae... Jangan... Tidak perlu, lagi pula... Lagipula... Dia... "

Tok... Tok... Tok...

Sowon dan eunwoo segera melihat pada sosok yeoja berponi itu.  Dengan senyum mengembang dan tanpa ekspresi penyesalan jihyo berjalan menghampiri sowon

"Aigoo... Apa separah ini? " tanya jihyo berpura-pura prihatin " mianhae sowon-ssi, aku kira kau bisa memecahkan rekor 2m itu.... Gwencahana, sebentara lagi pasti akan sembuh... "

"Saem... Aku tahu kau sengaja melalukannya" sowon menjawab datar.  Ditatapnya jihyo tajam dan jihyo balas menatapnya dingin.

"Apa... Apa, iu sikap yang baik dari seorang murid kepada gurunya?  Sowon-ssi, sepertinya kau harus memperbaiki manner mu... "

"Noona hentikan! Dia benar, kau yang salah... "

"Eunwoo-ah... "

"Berita sudah menyebar dan semua murid tahu kau sengaja melakukan itu padanya.... "

"Eunwoo-ah... Cih... Jadi sekarang kau juga membelanya?  Kau juga membela yeoja yang sudah menyakiti mu dan menghancurkan masa depan hyungmu?! "

"Noona! "

Jihyo menatap eunwoo kesal dan segera berlalu dari ruangan itu. Eunwoo menghela nafas berat.  Saat dia menoleh.  Sowon sudah menunduk kembali.  Samar dilihatnya air mata sowon mengalir di pipinya

"Uljima... "

"Mianhae oppa... Mianhae... Aku mengacaukan semuanya... "

"Gwencahana... "Dengan lembut eunwoo menyeka air mata sowon "pulang lah lebih awal... Kau harus istirahat... "